6

92 12 0
                                    

Udah balik lagi ke Hogwarts.

Harry sama aja kaya di film dia cari tahu hockruk yang lain karena vanka ada tugas lain dari Dumbledore.

Pagi ini aku menjenguk Ron dia terkena racun setelah di obati karena efek ramuan cinta.

Saat masuk ku lihat Hermione sedang menggenggam tangan Ron dan dia sangat senang hari ini.

" Senang melihat Ron kembali padamu" sahutku memecahkan keheningan dan Hermione menoleh ke arahku.

" Shut up Van!" Kesal Hermione yang bercampur senang

" Ku harap dia segera pulih" ucapku memberikan coklat pada ron. Hermione langsung menatapku tajam " tak ada ramuan apapun di dalam kau bisa coba" aku yang langsung paham

" Sebaiknya aku kembali ada kelas ramuan pagi ini. Dan jika kau tak mau terlambat segera bersiap" ucapku dia mengangguk dan langsung pergi.

Malam/ sore kaya Maghrib kali di Indonesia nya mah.

Di knocktrum Alley suasana nya hujan deras. Kini beralih di dalam ruangan kebutuhan draco membuka kabinet itu dan muncul burung putih yang sudah mati.

Setelah nya draco merasa sedih kacau tak karuan dia menangis di dalam ruangan itu sesenggukan.

Aku masuk ke dalam ruangan kebutuhan setelah Harry pergi mengintip draco.

Aku mencari suara tangisan itu berasal. Dan ku temukan draco dia sedang duduk melipat kakinya dan menenggelamkan wajahnya di antara lututnya.

Aku mendekat dan langsung memeluk dan mengelusnya, dia dengan cepat memelukku dia menangis di bahuku.

Cukup lama aku menenenagkan draco yang menangis matanya sudah sembab,

" Sshh ini sudah jadi pilihan mu draco kau harus tetap lanjut" ucapanku membuatnya kembali terisak.

" Aku tak bisa mengubah apa pun Harry dia pasti sudah tahu. Dia selalu jadi pengacau" ucap nya dalam tangisan

" Prince tak pernah menangis" sahutku lembut menenangkan draco tapi tetap anak satu itu terus terisak.

Sudah lama dia menangis kami melewati jam kelas terakhir kami.

" Kau kembali ke asrama istirahat kan matamu" ucapku menunjuk matanya yang sembab.

Dia menunduk tak menjawab perkataan ku satu kata pun lalu pergi.

Pagi dimana Ron sudah sembuh dan ketie sudah masuk sekolah lagi. Tapi tidak dengan draco dia semakin murung.

" Sebaiknya kau makan draco" usulku di tengah koridor

"......" Dia terus diam

" Draco.... Makanlah apapun itu asalkan perutmu terisi " ucapku lalu dia beranjak ke Great hall.

Lalu aku pergi ke tempat hagrid melihat teman tarantula nya aragog yang sedang sakit

" Apa dia akan sembuh hagrid?" Tanya ku melihat dari kejauhan

" Maybe yes maybe no" ucapnya sedih

" Jika memang tidak kita makan kan dengan layak beri dia penghormatan terakhirnya" sahutku dari kejauhan dan hagrid menangis

Fang melolong di sampingku di selingi tangis hagrid.

Saat hagrid tenang dan waktu sudah malam. Saat kembali aku dengan draco terluka dan di bawa ke hospital wings.

" Draco?" Panggilku di balik tirai nya

Dia tak menjawab saat ku buka dia menatap kosong langit langit. hospital wings.

yovanka zabrina black ll daughter of blackTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang