Win tidur sepanjang perjalanan
pulang, sedangkan Bright mengemudi dengan perasaan was was ia merasa bahwa
sebuah mobil sedan sedang menguntit mereka. Dan benar saja mobil sedan itu
berhenti saat Bright sudah memasuki wilayah mansionnya
(Cittttttt) Bright sengaja mengerem
mobilnya secara mendadak
"Awww" rintih Win karena kepalanya
terbentur
"Apakah senang tidur sepanjang
perjalanan?, kau membuatku terlihat seperti supirmu!" ketus Bright
"Hehehe maafkan aku P'Bright" Win
memajukan bibirnya sambil mengelus ngelus dahinya yang terbentur tadi. Bright
turun duluan dan tiba tiba membukakan pintu untuk Win, Win merasa bingung
dengan perlakuan Bright "bukankah disini sudah tidak ada yang melihat?,apakah
masih harus berpura pura?" batin Win. Bright menarik Win cepat cepat masuk
mension hingga Win kesusahan menyamakan langkahnya
"Kenapa buru buru Phi ada apa?" Win
Sampai mereka di dalam mansion dan
memastikan benar benar tidak ada yang melihat mereka Bright melepaskan
genggamannya pada Win dengan sedikit melemparkannya membuat Win hampir jatuh.
"Kau bisa jalan sendiri bukan?"
Bright sambil mendahului Win
"Aku tidak memintamu menariku" kata
Win menggerutu pelan
"Aku masih bisa mendengarmu, aku
menarikmu karena jalanmu sangat lambat!" Win
Win menggaruk tenguknya tak gatal
sambil mengekori Bright
Sesampainya dikamar
"Ganti bajumu! Atau kau akan
terlihat seperti putri yang di tawan" Bright
"Apa aku terlihat seperti putri?"
goda Win
"Cihh bermulut besar" Bright
"Kau yang bilang aku seperti putri"
Win
"Aku hanya...eu.. yasudah terserah"
Bright
"Aku tidak punya pakaian ganti,
dengan apa aku harus ganti??" Win
"Persetan dengan pakaianmu!" Bright
menarik tangan Win dan segera memborgolnya seperti biasa, Win sangat heran
dengan sikap Bright yang berubah ubah ditambah Win yang sudah berani menggoda
Bright akhir akhir ini.
Win duduk tertidur dengan gaun berwarna merahnya, Bright duduk dengan
kaki selonjoran di kasurnya, tangannya memegang buku yang sering ia baca, lain
dengan matanya ia selalu tertuju pada Win yang sedang tertidur dengan
anggunnya.
"Jika kita dipertemukan bukan sebagai musuh, aku sudah pasti tidak akan
KAMU SEDANG MEMBACA
One Paid Two || BrightWin || BWS
Mistério / SuspenseCerita tentang Bright yang mempunyai dua kepribadian dalam dirinya terpaksa harus menyandera Win yang merupakan anak dari tersangka utama dalam pembunuhan ayahnya. Bright bersikap kejam terhadap Win,ia selalu membuat Win terasa mati setiap harinya...