ALVARO ( ON GOING)

Alvaro Part 25

Alvaro yang berusaha melangkah mendekat ke Vano

Ia menari Alvaro dan mulai menghajarnya dan balas dendam

GUE UDAH NURUTIN KEMAUAN LO

BUGH

GUE NGGAK SUKA KALAU HAK MILIK GUE DI SENTUH

BUGH

ALVARO UDAH, JANGAN SAMPAI LO BUNUH ORANG " teriak Erza"

INGAT ADA ALETTA " sambung Rava"

Alvaro menjauh dari Vano yang sudah babak belur dan berlumuran darah

Alvaro beralih mendekat ke arah Rafi dan mengambil kerah bajunya dengan keras

GUE KIRA LO BAIK BUAT ALETTA TERNYA NGGAK
TERNYATA LO PENCUNDANG " ucap Alvaro dengan emosi"

Alvaro memghamtam rahang Rafi satu kali dan meninggalkanya mendekat ke arah Aletta yang sudah ketakutan

Alvaro membuka semua tali yang mengikat Aletta
Aletta melihat wajah Alvaro yang sudah berlumuran darah membuat bertambah nangis

Alvaro membantu Aletta berdiri yang sudah melemah
Aletta langsung memeluk Alvaro dan menangis di dada bidangnya

Udah tenang oke " ucapnya menenangkan Aletta di dalam dekapanya"
Aletta pun hilang kesadaran

——————————-

Aletta sadar di dalam kamar bernuasa putih dan duduk di bantu Alvaro

Mau minum ? " tanya Alvaro dengan lembut"
Aletta menggeleng lemah masih dalam tatapan kosong"

"Mau makan ?"

Aletta lagi-lagi menggelengkan kepalanya membuat Alvaro mengacak ramburnya frustasi

Aletta mau apa ? " tanya Alvaro"
Aletta lagi-lagi menggelengkan kepalanya

Ya udah gue keluar sebentar " pamit Alvaro dan mengelus punggung tangan Aletta yang dingin"

Alvaro keluar dari kamar membuat semua temanya mendekat

Aletta udah sadar ? " tanya Marsya dan di angguki Alvaro"

Aletta nggak mau makan " ucap Alvaro dengan frustasi dan mendudukan dirinya di kursi"

Kalian bujuk deh siapa tau mau " usul Ryan ke Seline dan lainya"

Ya udah ayok masuk " ajak Seline menarik kedua kawanya"

Mereka bertiga masuk melihat Aletta yang menagis di balik selimut

Aletta " panggil Seline dengan lembut"

Aletta membuka selimutnya melihat ketiga temanya dan mulai duduk kembali dan tersenyum paksa dengan mata yang sembab dan penuh memar di pipinya

Temanya menatap senduh Aletta kenapa ia bisa jadi begini

Aletta makan kuy " ajak Clara yang sudah memengang makanan"