Part - 8

2.9K 394 42
                                    

Malam ini mereka sedang bersiap untuk menjalankan misi yaitu mencuri di rumah besar milik orang penting di korea

"Apa semua sudah siap?" Tanya jisoo menoleh ke yang lain

"Sudah eonnie" jawab jennie

"Tugas kalian hanya perlu memantau diluar, dan jika ada yang mencurigakan, alihkan. Kalian mengerti?" Jelas jisoo. Semua mengangguk

Kini mereka sedang berjalan menuju lokasi yang telah ditentukan. Jisoo rose mengendarai dengan kecepatan kencang

"Pukul 12.30 kau sudah bisa masuk melalui jendela belakang eonnie" ucap lisa yang sedang sibuk dengan ponselnya. Jisoo mengangguk

Jennie yang duduk disamping jisoo menggengam tangan jisoo
"Panggil aku jika terjadi sesuatu nee" jisoo menoleh kemudian ia tersenyum dan mengangguk

"Sampai." Rose melirik keseluruh tempat, aman.

"Kami akan memantau disini eon, jangan teledor nee. Dan segera panggil kami jika terjadi sesuatu" lisa memasukan sebuah pistol kedalam saku jisoo

"Aku akan kembali" jisoo menepuk pundak lisa dan berlari masuk melalui jendela belakang

"Semoga tidak terjadi sesuatu" lirih rose memeluk lengan jennie

Jisoo kini sudah masuk kedalam sebuah kamar, benar-benar gila. Rumah seluas ini tapi tidak ada yang tempati

Jisoo mulai mencari sesuatu yang ia cari keseluruh tempat. Dapat! Jisoo mengambil semua uang dan perhiasan kemudian ia masukan kedalam karung kecil yang ia bawa

Jisoo berlari ketempat dimana ia masuk awal tadi

Bruggh

Jisoo melempar kearah rose, rose mendapatkannya dan langsung berlari masuk kedalam mobil

"Diam ditempat nona" jimin mengulurkan tangannya yang memegang pistol ke kepala jisoo dari belakang

Jisoo tersentak kemudian ia mengangkat kedua tangannya setara dengan telinga

Taehyung langsung memborgol tangan jisoo kebelakang. Taehyung melempar tubuh jisoo ke suga

"Pegang hyung, aku akan mencari yang lain" ucap taehyung yang hendak berjalan

"Tidak ada. Hanya aku" jisoo menatap taehyung tajam

"Benarkah hanya kau? Baiklah ikut kami ke kantor" jungkook langsung membantu suga membawa jisoo ke mobil

Jennie dan lisa membulatkan matanya saat melihat jisoo yang tengah didorong oleh suga dan jungkook, sedangkan jimin sudah bersiap didalam mobil

"Eonnie, bagaimana ini? Aku sudah menduga ini jebakan mereka" Lisa melirik jennie

"Persiapkan dirimu, aku akan melempar batu ini ke arah mereka agar mereka teralihkan ke kita" jelas jennie lisa mengangguk

Bugh

Suga dan jungkook menoleh ke arah sumber batu terlempar. Terlihat jennie dan lisa mengulurkan lidahnya sambil melambai

"Sialan! Jungkook, kajja!" Suga mendorong jisoo kepelukkan taehyung dan langsung mengejar jennie dan lisa

"Hei, jangan memelukku sembarangan tuan" taehyung yang mendengar itu terkejut saat melihat tangannya yang melingkar dipinggang jisoo

***

"Ahh tanganku terluka, lihat" jisoo mengangkat tangannya ke wajah taehyung

Taehyung menoleh dan menatap pergelangan tangan jisoo yang terborgol

Bughhh

"Akhh!" Taehyung terjatuh dengan jidat yang berdarah akibat hantaman tangan jisoo

"Dasar bodoh! Wleee!" Jisoo menjulurkan lidahnya sambil berlari. Jimin langsung keluar dari mobil membantu taehyung

"Gwaenchana?! Kajja!" Jimin membantu mengangkat tubuh taehyung dan langsung berlari mengejar jisoo

"Ahhh sialan! Aku jadi susah berlari, aku kemana ini?!" Gumam jisoo berlari memasuki sebuah rumah yang entahlah sepertinya sedang ada pesta

Brugh

"Ahh mian-" mata jisoo melebar, matanya memanas, hatinya sangat sakit. Apa ini? Apa yang ia lihat?

Suho oppa? Kai oppa? Chanyeol oppa? Sehun oppa? Mereka melakukan party sex? Mengapa jisoo tak tahu bahwa selama ini mereka ada disini

Suho yang melihat jisoo langsung menyelesaikan kegiatannya dengan wanita lain dan berjalan mendekat ke arah jisoo

"J-jisoo-ya" jisoo berjalan mundur

"Aniya, j-jangan mendekat" lirih jisoo yang hampir menangis

"Jisoo-ya ini tidak seperti yang kau lihat!" Bantah kai. Jisoo menggeleng

"Jangan pernah temui ku lagi! Jangan pernah temui teman-temanku lagi BRENGSEK!!" Isak jisoo berlari keluar

Matanya memanas airmatanya mulai berjatuhan, jisoo menoleh ke kiri taehyung dan jimin tengah berlari kearahnya

Jisoo mulai berlari lebih jauh lagi berharap rose menemukannya.

"EONNIE! KAJJA!!" Teriak rose dari dalam mobil, terlihat jennie dan lisa juga sudah berada didalam mobil

Jisoo berlari saat mendengar suara tembakkan dari pistol suga. Jisoo mulai masuk mobil, rose langsung mengendarai mobil dengan kecepatan kencang

"Eonnie gwaenchana?" Tanya rose melirik dari kaca depan

"Eoh, nee" jawab jisoo pelan. Ia tak mau yang lain tau bahwa dirinya habis menangis

"Wae eonnie?" Jennie menatap jisoo

"A-aniya, tak apa jennie" jisoo tersenyum menatap jennie

"Rose percepat sebelum mereka mengejar kita" rose mengangguk mendengar ucapan lisa

Jisoo terus melamun menatap jalanan yang hampir tak terlihat karena rose mengendarai dengan kecepatan kencang, bagaimana ia mengatakan pada yang lain bahwa pria yang mereka tunggu adalah pria yang brengsek dan bajingan

Mengingat kejadian tadi saja rasanya jisoo akan muntah, party sex? Benar-benar sangat gila!

Tbc

Double up gak yah?:)

Naughty Girl || BLACKBANGTANTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang