Every night, i lost myself.
Running...
I was done with that,
Aku sudah berusaha sebaik mungkin untuk berlari, setiap hari, setiap malam, setiap musim, tiada hari untuk berhenti. Aku terus berusaha untuk berlari tanpa mengenal kata lelah.
Klasik,
Tapi memang itu nyatanya..
Sejauh apapun aku berlari, selelah apapun aku melangkahkan kaki. Rasanya percuma
Sebab kamu selalu berhasil menarik diriku kembali,
Aku sudah berusaha sebaik mungkin, mengerahkan segala usaha terbaik dariku. Aku berusaha menyelesaikan semuanya sendiri dan memaksakan diriku terlepas.
Setiap malam sampai subuh. Aku selalu terjaga dan terjebak pada perasaan yang sama.
Aku berusaha memperlihatkan sisi diriku yang lain, tapi rasanya, aku malah kehilangan diriku.
I lost myself and dive into dark pool
Fck
d. Dia yang lain
Sudah empat hari berlalu sejak kedatangan Nara kerumah orang tuanya. Saat ini, jam menunjukkan pukul 20:00 malam. Nara, sudah memiliki janji untuk bertemu dengan Zovinda. Dan saat ini Nara tengah duduk dihalaman depan rumahnya menunggu Zovinda
"Nara," Didepan sana, Zovinda sudah melambaikan tangan dan berlari kecil menghampiri Nara. Nara tersenyum manis,
"Nunggu lama?" Tanya Zovinda
Nara menggeleng, "... Enggak,"
"Yaudah, yuk!" Zovinda, menggenggam lembut tangan kanan Nara. Kemudian mulai membawa Nara masuk kedalam mobil
Selama berada dikampung halamannya, Nara banyak sekali tersenyum. Apalagi, hampir setiap hari Zovinda mengajak Nara keluar. Entah untuk makan, berjalan-jalan santai bahkan bermain sepeda.
KAMU SEDANG MEMBACA
1. PUZZLE PIECE [127 : LEE TAEYONG] (COMPLETE)
Roman d'amour(19+) ROMANCE - YOUNG ADULT - MELODRAMA ••From you're my missing Puzzle Piece to you're not my missing Puzzle Piece.•• NOTE : THIS STORY FOR 19+. UDAH ADA RATE USIA. JADI MARI SADAR DIRI DAN SALING MENGHARGAI HASIL KARYA ORANG LAIN. JANGAN REPORT AP...