Kelas tanpa sepi karna masih pagi ,banyak siswa yang belum datang mungkin sedang perjalanan kesekolah.Katanya hari ini pemilihan ketua kelas.Calonnya adalah Abigail ,Revan ,Keyra ,Annisa wah sangat dinantikan bukan.
Pemilihan ketua kelas sedang berlangsung calon ketua sudah didepan ,kalo golput bisa gak sih?karna Aruna tidak suka kalo yang dipilih melanggar peraturan.Yasudahlah Aruna milih revan semoga menang saja yah.
Hasilnya Abigail 17 Revan 13 Annisa 3 Keyra 3 ,wah ternyata revan kalah beberapa suara tapi memang abigail itu sikapnya seperti tentara tapi gak tau kedepannya.Para siswa memberi selamat dan membentuk struktur kelas.Karna Aruna malas bersosialisasi jadinya yah diem aja gak lebih.
"tadi disuruh jadi calon ketua gak mau"ledek revan
"yah biarin lah "
"lagian lu kan jadi wakil kelas "lanjut Aruna
"kan tadinya maunya aku ketua kamu wakil biar bisa disandingkan"goda revan
Aruna memasang muka jijik tapi sih dalam hatinya berbunga bunga bisa digoda revan.
"eeh kalian mengapa berdua?"suara dari Brainlee
"ang ketiga setan"ledek revan saat datang Brainlee yang otomatis ada 3 orang
"ya elu mah kalo mau pdkt ngomong dong"
sedangkan Aruna menatap malas.Brainlee menatap Aruna seperti ingin dimakan bulat bulat.
"ada apa?"akhirnya Aruna buka suara
"lu tau gak?"tanya Brainlee
"gak"singkat Aruna
"ealah Aruna Swastamita ulala"goda revan
"apaan nama gue itu Aruna Swastamita Ivanka"ketus Aruna
"Back To topic"ucap Brainlee
Revan dan Aruna hanya mengangguk setuju kalo brainlee dilawan bisa dikuda kuda nanti sama master silat
"gue sama revan sepupuan"ucap Brainlee
Aruna kaget gak sama tuh mukanya kayaknya bohong nih,aruna tertawa
"kenapa lu ketawa?"tanya revan
"gak mungkin setara gini brainlee anak sholeh lu malah anak kadal"ketus aruna
"lebih kaya buaya sih"lanjut Aruna
"buaya dari mana ?"
"hongkong"ketus Aruna
Brainlee hanya tertawa melihat pertengkaran antara Revan dan Aruna.
"kalo gak percaya sih gak apa apa "kata Revan
"gak maksa buat kamu percaya sama perkataan ku"
"idih siapa juga yang percaya"sarkas Aruna
"yaudah"Revan meninggalkan Brainlee dan Aruna berdua
"jangan lupa nanti setelah pulang sekolah take vidio"
"siap pak"semangat 45 Aruna
"eeh sih Annisa kemana?"tanya Brainlee dengan menengok kursi sebelah Aruna
"Ketoilet kalo gak lihat kakak kelas"
Brainlee hanya berouh ria ,pengin Aruna slending kepala Brainlee.Annisa datang dengan senyum kemenangan,ada apa nih?
"Kenapa ?"tanya Aruna
note:jangan diambil hati yah cerita real namun ada sedikit bumbu bumbu
semoga kalian suka walaupun gak bagus
dan Brainlee emang ganteng guys sedangkan revan itu yah gitu
KAMU SEDANG MEMBACA
REVAN ARUNA (END)
Teen FictionAruna terlalu mengejar revan hingga dia tak tahu siapa yang dicintai oleh lelaki itu.Tapi memangnya Aruna tak boleh berjuang?apakah sangat susah mencintainya? #257dalamrankbrokenheart #237dalamrankbrokenheart