A REASON

5.Tamu?

"Hidup adalah mimpi bagi mereka yang bijaksana, permainan bagi mereka yang bodoh, komedi bagi mereka yang kaya, dan tragedi bagi mereka yang miskin." - Sholom Aleichem.

"Ia yang mengerjakan lebih dari apa yang dibayar,pada suatu saat akan dibayar lebih dari apa yang ia kerjakan" - Napoleon Hill.

Happy reading😊

"Pasti ditraktir sampai puas oleh anak sultan sampai kekenyangan gitu"

"Kenyang dari hongkong,yang ada perut gue kembung gara-gara kebanyakan minum aer"

"kok bisa?"hani langsung berdiri dan mendekat kearah gue

"lo tau sendirikan kalau mereka ajaib,saking ajaibnya mereka gak pernah mikirin orang lain yang kena musibah berkepanjangan gara-gara mereka"

"Jadi mereka yang nyuruh lo minum air sampai kembung gini?,wah bener bener tuh orang,mau gue tonjokin tuh muka satu satu"hani udah menggulung lengan seragamnya kaya orang mau ngajak tawuran.pengen ngakak gue liat dia kaya gini,muka dia yang cantik dan anggun gak cocok banget punya peran jadi cewek bar bar,lagian biasanya aja kalau diganggu cowok minta tolong ke gue,lah ini malah sok jagoan buat ngehajar dio cs

"Emang berani?"

"Gak sih hehe" Hani cengengesan dan setelah itu ekspresinya berubah jadi serius "kita pura-pura berani aja ra,tinggal kita gretak si dio,siapa tau mereka takut kaya cabe-cabean songong yang biasa gue labrak,pokoknya gue gak mau kalau temen gue tertindas"

"Gak mungkin.yang ada lo malah jadi bahan gombalan si azka,emang mau lo digodain kucing garong?"

"amit amit,najis gue sama dia"

"Ganteng lho padahal"

"Balik ketopik semula,pokoknya kita harus ngasih dio cs pelajaran,jangan dibiarin,nanti ngelunjak"

"Kita gak mungkin ngelawan karna mereka cowok dan jumlahnya juga lebih banyak dari kita yang cuman berdua,lagian gue gak mau nanti ada berita dimading 'dua siswi berakhir tragis dan didrop out akibat melawan penguasa sekolah' ,lo gak maukan ada berita kaya gitu tersebar"

",gue sih pastinya gak mau,soalnya bahaya bagi keselamatan beasiswa gue,lagian kita gak bakalan menang ngelawan mereka,guru aja pada takluk karna takut dipecat"

"Kalau gitu kita cari cara lain"Hani tampak berfikir dan tak berapa lama dia menjentikkan tangannya penuh semangat,gue yakin kalau dia sudah menemukan ide,entah apalagi ide yang keluar dari otak temen gue yang satu ini,biasanya sih idenya diluar nalar "gimana kalau lo do'ain aja mereka"

Solusi macam apa ini?!!!

"lo gila ya?!,gak mau gue,mending gue do'a buat gue sendiri supaya cepet kaya biar bisa dateng kekonsernya exo,lagian gue bukan aktris disinetron azab"

"maksud gue, lo do'ain aja supaya mereka bangkrut atau apa kek yang buruk-buruk buat mereka,kalau perlu do'ain supaya mereka jadi gelandangan biar ngerasain penderitaan orang,lagian setau gue do'a orang terzolimi itu cepet dikabulin,kalau gak percaya tanya aja langsung ke ustadz"