Chapter 3

622 55 1
                                    


Maaf ya para readers ku kalau ceritanya ada yang kurang nyambung, kritik dan saran nya boleh di kolom komentar yaa jangan lupa vote nya juga yaa. Jadi aku bisa perbaikin lagi ;D

Selamat Membaca

Setelah Mew bertaruh dengan teman-temannya, ia pun langsung menghubungi Gulf untuk bertemu dan ingin melancarkan aksi nya.

Gulf Side

Setelah ia menerima pesan dari Mew, ia pun langsung menghubungi Mild untuk meminta saran dan apa yang harus ia lakukan. Jujur ia baru pertama kali ini dekat dengan seseorang, apalagi kali ini ia dekat dengan orang yang benar-benar ia sukai. Ia tidak ingin salah langkah, karena ini pengalaman pertama nya.

"halo" jawab orang disebrang telefon itu.

"halo, Mild."

"auw, Gulf ada apa kau tumben menghubungiku?" jawab Mild langsung mengetahui itu suara Gulf yang meneleponnya.

"Mild aku butuh saran darimu. Ini penting."

"hmm, ada apa bicaralah Gulf. Aku akan bantu sebisa ku" jawab Mild.

"kau tau Mild barusan P'Mew menghubungikuuu >.< Aku sangat senang P'Mew mau menghubungiku lagi setelah lama tidak menghubungiku. Dan kami saling chat hanya sekedarnya saja."ujar Gulf senang "aku butuh saran mu apa yang cocok aku pakai saat bertemu dengan P'Mew. Aku ingin meninggalkan kesan yang baik saat bertemu dengan nya nanti."

"oke, kalau untuk pakaianmu kau kenakan saja kaus dan celana santai yang menurutmu cocok saja. Kalian tidak akan datang ke acara formal bukan? hahaha" kekeh Mild. Dan agak nya saran Mild tidak terlalu membantu. Ya, kalian pasti tau bukan seperti itulah Mild.

"oke, terima kasih atas saran mu Mild. Walaupun sangat tidak membantu. Tapi aku takut jika ia memandangku dengan jijik. Yaa, kau tau tidak semua orang yang paham atau mengerti masalah ini bukan?." Ya, seperti itu jugalah Gulf jika terhadap sahabat dan orang terdekatnya.

At Moon Restaurant

Gulf pun lebih dulu tiba di restaurant, ia pun dengan sabar menunggu dan sedikit agak gugup memikirkan akan segera bertemu dengan Mew. Sudah setengah jam lebih Gulf menunggu kedatangan Mew. Akhirnya yang ditunggu pun datang.

"hai, ai Gulf. Aku harap kau tidak lama sudah menungguku disini.?" Ucap Mew begitu datang dan menghampiri Gulf.

"auw, Phi tidak. Aku baru datang 15 menit yang lalu." Jawab Gulf. Tentu saja Gulf berbohong. "hmmm, ada apa kau ingin menemuiku Phi?" lanjut Gulf bertanya.

"aku akan langsung mengatakan maksudku menghubungimu kalau begitu. Ehmm, akhir-akhir ini... entah kenapa aku selalu memikirkanmu nong Gulf. Aku hanya ingin mengenalmu lebih dekat. Dan aku ingin mengatakan, kita jangan terlalu kaku na. aku ingin kau merasa dekat denganku jika kita bertemu, dimana pun itu. Apakah kau tidak keberatan?"

"tentu tidak Phi.. mengapa aku harus keberatan denganmu. Semua orang pun pasti ingin berkenalan dekat denganmu Phi." Jawab Gulf dengan senyum manis nya.

"bagus lah kalau begitu, aku senang mendengarnya." Ucap Mew dengan senyumnya.

Hal itupun tidak luput dari pandangan Gulf, Gulf yang melihat senyum lebar Mew pun ikut tersenyum. Ia tidak mencurigai atau berburuk sangka kepada Mew. Gulf pun tidak tau bagaimana Mew yang sebenarnya. Ia hanya merasa bahagia saat ini.

~~~~

Setelah pertemuan Gulf dan Mew saat itu, semua pun berjalan lancar dengan apa yang seorang Mew Suppasit inginkan. Ia pun akan melaksanakan rencananya itu. Ia tidak ingin berlama-lama. Karena ia pun merasa risih dengan Gulf. Dan ia merasa Gulf seperti benar-benar menyukainya.

I'm Still Here ( Hiatus )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang