Takemichi berdiri di depan cermin menatap penampilan dirinya. Ia mendesah lelah kala pakaian yang ia pakai serasa tidak cocok kemudian menatap lemarinya
"Ini pasti ulah Koko dan inupi!" Wajah nya tertekuk memandang baju baju cewek yang berserakan setelah ia lempar keluar dari lemari
Untungnya ia menemukan satu pasang baju lamanya yang ada di dalam lemari namun mengingat ia akan pergi keluar dengan seorang wanita baju ini terlalu kuno
Dengan segala kekesalan ia kembali berbalik ke lemari dan membongkar isi lemari tersebut berharap menemukan baju yang pantas ia pakai
Lagian kenapa mereka memenuhi lemari nya dengan baju baju perempuan ini, dan apa apaan baju sekolah perempuan dengan berbagai warna ini?
"Gaun?" Kembali ia mendesah saat melihat gaun panjang berwarna biru disana
Tidak bukan hanya warna biru!
"Apa apaan ini?" gaun yang dilipat tinggi dengan warna yang berbeda hingga membentuk warna pelangi
"Dikira aku bakal keluar pakai gaun apa?" Belum cukup lemari nya yang ada di markas sudah di penuhi baju baju perempuan sekarang lemari nya yang ada dirumah ini juga mereka ganti isinya
Lalu kemana baju baju nya pergi?
Dan juga bagaimana caranya mereka masuk?
Sebentar.
Takemichi diam sesaat sebelum berteriak "Takuya!!" Teriaknya
Yang memegang kunci rumah ini selain dirinya adalah kakucho dan kakucho menitipkan kunci itu pada Takuya sebelum pergi ke Manila waktu itu
"Kenapa sih?" Takuya bertanya ia masih memakai celemek biru dengan spatula di tangan nya
Takuya menaikkan satu alisnya bingung ia memandang keseluruhan kamar takemichi yang berantakan dengan baju baju berhamburan
"Kau tau aku tidak akan berkomentar akan hobi mu, tapi ku yakin tachibana-san akan minder jika kau datang dengan gaun itu!"
Takemichi diam kemudian berkedip ia melihat tangan nya yang masih memegang gaun biru itu
Dengan refleks ia melempar gaun kearah Takuya "kau kan yang membiarkan Koko dan inupi masuk!" Tuduh takemichi ia menatap sengit Takuya yang bingung ketika mendengar nama dua orang itu tersebut di sebut
"Aku? Tidak!" Jawab Takuya
"Jangan berbohong! Lalu kalau begitu bagaimana mereka bisa masuk dan mengganti isi lemari ku?"
"Ah..." Sepertinya Takuya paham akan masalah ini
"Mungkin saat itu.."
"Kapan?"
"Saat kran air mati dan kau meminta bantuan Koko untuk memanggil tukang servis! Saat itu kan kau memberinya kunci rumah!" Ingat Takuya
"Tapi aku langsung mengambilnya!"
"Hey jangan meremehkan kemampuan mereka yang sudah seperti stalker internasional. Mereka pasti sudah membuat kunci duplikat nya! Atau mungkin mereka sudah memiliki nya sejak lama!" Takuya dengan acuh tak acuh menjawab
Takemichi speechless mendengar itu "kalau begitu segera ganti kunci pintu itu dan carikan aku baju untuk ku pakai!" Rengek takemichi matanya menatap penuh harap pada Takuya
"Kalau begitu pakai baju ku saja lagipula ukuran kita sama dan style diriku lebih baik dari pada dirimu!"
"Hey aku tidak seburuk itu!" Takemichi dengan kesal mengungkapkan kearah Takuya sementara Takuya hanya memasang wajah datar
