16. keinginan dan obsesi

992 187 17
                                    

Keheningan melanda tempat itu kala mendengar jawaban lantang hakkai, Disisi lain taiju menyeringai dengan senang

"hahaha... Pilihan yang bagus!" Taiju tak bisa menahan tawanya

Hakkai terdiam setelah melontarkan jawaban itu rasa sedih dan bersalah dirasakan oleh nya

"Kalau begitu segera katakan itu pada taka-chan tersayang mu itu!" Taiju dengan gembira mengungkapkan perintah untuk hakkai

Takemichi disisi lain juga terdiam mendengar jawaban hakkai

Apa karena dia akan dihajar oleh taiju akhirnya hakkai menerima ajakan itu?

Ahh takemichi benar benar membenci rasa bersalah yang ia rasakan

Tangan nya bergerak menarik tangan taiju dan dalam hitungan detik ia membuat gerakan memukul perut taiju

"Agh.." saat mendapat serangan itu taiju sontak terkejut tidak menyangka  namun belum sempat ia memproses apa yang terjadi tangannya yang di pegang oleh takemichi ditarik kebelakang menahan dirinya dalam posisi terduduk dengan kedua kaki bersimpuh

"Sialan!" Umpat taiju

Takemichi menahan taiju dalam posisi itu beberapa detik baru saja ia akan membuka suara sebuah pukulan  mendarat di tengkuk lehernya

"Takemichi!"

Semua orang yang tadinya terdiam menahan nafas akibat aksi takemichi kembali terkejut

Koko melempar sebuah batang kayu sembarang arah dengan helaan nafas kasar menatap takemichi yang terjatuh pingsan akibat serangan nya

Inupi akkun dan Takuya menatap aksi Koko dengan tak percaya namun sang pelaku menatap mereka kembali dengan pandangan kosong

Ia yang refleks menyerang takemichi kini hanya bisa terdiam namun berbeda hal nya dengan taiju yang langsung menendang takemichi yang pingsan diikuti oleh hina dan Takuya dengan wajah khawatir

Akkun sendiri diam ia segera mematikan alat yang diberikan oleh yamagishi untuk merekam setiap kejadian pertemuan dengan taiju yang terpasang di kemeja nya

"Kerja bagus Koko!"  Taiju memuji akan tindakan cepat koko

Hakkai segera berlari menuju takemichi "bukankah kau bilang tidak akan menyentuh nya?" Hakkai berteriak marah

"Dialah yang menyerang ku duluan, jadi itu bukan salahku!" Taiju membela diri kemudian melirik takemichi dan kemudian tangan nya

"Ia cukup kuat!" Taiju segera berbalik tak ingin memikirkan hal itu karena tujuan nya hari ini sudah tercapai "ayo pergi! Kau juga hakkai!" Hakkai diam bukan hanya hakkai tapi Takuya akkun dan inupi bahkan Koko pun diam tak bergerak

"Hoy.. apa kalian ingin aku melakukan hal yang lebih buruk pada bocah pirang itu!" Ancam taiju

Koko melirik inupi yang menatap nya tajam namun segera ia mengalihkan pandangannya namun kepalanya bergerak memberikan isyarat agar mengikuti nya

Inupi berdecih pelan tak ingin bergerak Koko langsung mendekati nya dan berbisik pelan

"Rencana ini akan kacau jika takemichi melakukan hal itu, lagipula kau lah yang menyusun rencana ini sejak dulu bukan?" Inupi menghela nafas panjang mendengar itu lalu melirik Akkun dan Takuya agar segera bergerak

Dengan enggan Akkun menyeret Takuya yang tidak mau meninggalkan takemichi

"Akan ku pastikan kau mendapat kan balasan akibat perbuatan mu koko-san!" Takuya berbisik menatap tajam Koko saat melewati nya

my feelings for youTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang