Mimpi apa Keisya semalam sampai bisa dibonceng Draken sekarang. Hatinya senang bukan main. Kalau ini mimpi, Keisya tidak mau bangun.
"Kata Chifuyu kemarin kau bolos?"
"Iya."
"Nande?"
"Tidak alasan. Cuma bosan."
"Soo desu ka." Ucap Draken. "Kemarin sepertinya aku melihatmu di dekat taman tempat judi sabung."
"Hontou?" Keisya berkata sedikit terkejut. "Wah sepertinya aku ketahuan?"
Draken terkekeh pelan mendengar jawaban Keisya. "Mau bolos lagi hari ini? Mikey mengajakku menemui Takemicchi nanti siang."
"Kenapa Draken-senpai mengajak adik kelasnya membolos."
"Hah! Jangan panggil aku senpai," teriak Draken tak terima.
"Haha. Takemicchi itu yang kemarin bertarung dengan kiyomasa kan?"
"Yap."
"Kenapa mengajakku? Bukankah temanmu banyak."
"Katanya kau bosan. Jadi kuajak aja. Lagipula siapa yang bisa kuajak? Mitsuya si murid teladan mana mungkin mau, Baji sedang menyamar jadi murid baik dan Chifuyu selalu mengikuti Baji."
"Haha, benar juga. Kalau begitu baiklah, ayo bolos."
Tak terasa Keiysa dan Draken telah sampai di sekolah. Mereka datang di bawah tatapan murid-murid lain yang nampaknya akan jadi bahan gosip nanti.
Hah, siapa yang menyuruh Draken jadi orang yang populer.
Keiysa berpisah dengan Draken di tangga, karena kelas Draken berada di lantai tiga sedangkannya ada di lantai dua.
Begitu memasuki kelas ada banyak yang menatapnya dengan tatapan buas dan bisik-bisik mengantar Keiysa sampai ke tempat duduk.
"Yo Keisya-chan, kau berangkat bareng Draken?" Baji langsung bertanya begitu Keisya duduk.
"Eh, kabarnya sudah sampai sini? Cepat sekali."
"Kau meremehkan kecepatan sebuah gosip, Keisya." Chifuyu berkata sambil tersenyum.
"Aku tadi bertemu di jalan terus diajak bareng. Yaudah, lumayan kan hemat tenaga."
"Tidak biasanya Draken bersama perempuan lain selain Emma," kata Baji.
"Emma?" tanya Keisya pura-pura tidak tahu.
"Emma itu adiknya Mikey. Dia mengejar-ngejar Draken."
"Oh? Benarkah? Lalu apa mereka berpacaran."
"Belum." Chifuyu menjawab.
"Belum? Nande?"
"Karena Drakennya cuek. Padahal sebenernya dia juga suka sama Emma," jawab Baji.
"Wah sayang sekali."
"Yap."
"Baji-san sendiri bagaimana? Sudah punya pacar belum? Masa ngehomo mulu sama Chifuyu."
"Yak! Sembarangan aja! Mau kubunuh kau?!" teriak Baji dengan kesal.
"Bercanda. Haha ..."
......
"Yo, Keisya-chan." Pada siang hari, sesuai rencana, Draken datang bersama Mikey ke kelas Keisya.
Tanpa banyak bicara Keisya langsung membereskan barang-barangnya dengan cepat.
KAMU SEDANG MEMBACA
Shadow || Draken, I Love You.
FanfictionAku ada di antara banyak orang di sekitarmu. Aku ada di sampingmu, berusaha menjaga apa yang sangat kau hargai. Karena bagiku cinta bukan hanya bicara tentang memiliki, tetapi juga tentang memberikan apapun dengan tulus untuk melihatmu bahagia. Dal...