()14()

499 54 0
                                    

Jihoon kini sudah pulang ke rumah nya dan hyunsuk. Ia terus mencari hyunsuk ke seluruh ruangan. Tetapi hasil nya nihil.

Ia sangat menyesal karna sudah mempercayai ucapan yeri. Jika saja ia tidak pergi menemui yeri maka ia dan hyunsuk kini masi tetap setia tertawa di ruangan tengah.

Kini jihoon sudah seperti gembel. Rambut acak acakan, baju putih yang sudah kotor dan lutut yang terluka dan belum diobati.

"ARGHHH!!!"

Teriakan jihoon menggema ke seluruh ruangan mansion.


------

"APA?!"

"hiks...i-iya pa...hikss"

Siwon sangat kaget dan marah ketika mendengar cerita dari sang anak.

Siwon tak abis pikir dengan jihoon, padahal jihoon dulu sudah membuat janji tak akan pernah menyakiti hyunsuk. Tetapi apa ini?

Yoona terus memeluk dan mengusap punggung hyunsuk dan mencoba menenangkan hyunsuk.

Yoona juga sangat marah dengan jihoon saat ini. Tetapi ia pikir ini mungkin hanya kesalahpahaman. Dan nanti ia harus meminta perjelasan dari jihoon.

"sudah ya sayang kamu jangan nangis lagi. Nanti akan berpengaruh sama kandungan kamu, kamu ga mau kan cucu eoma kenapa napa?"ucap yoona sembari menenangkan hyunsuk.

"hiks...i-iya eoma"hyunsuk mencoba berhenti nangis dan menatap yoona.

"hyunsuk boleh kan nginep disini dulu?"

"boleh dong sayang, eoma ngerti, yaudah yuk eoma antar ke kamar biar langsung istirahat"kata yoona sambil membopong tubuh hyunsuk ke dalam kamar lama nya.

---

Suara burung burung yang berkicau telah terdengar dan ayam sudah berkokok. Menandakan hari sudah pagi.

Kini hyunsuk sedang dalam perjalanan ke minimarket. Ia sengaja pergi untuk berjalan kaki saja supaya bisa sekalian jogging juga katanya, biar sehat.

Ia berjalan dengan banyak sekali pikiran yang ia pikirkan saat ini. Sampai sampai kepala nya terasa sakit.

"hyunsuk!!"samar samar hyunsuk mendengar ada suara yang memanggil nya dari arah belakang.

Karna penasaran pun ia menoleh dan betapa kaget nya saat melihat orang tersebut.

Hyunsuk mencoba berlari sambil memegangi perut nya yang sudah tampak membuncit itu.

Jihoon mencoba mengejar hyunsuk dengan kecepatan tinggi. Sampai sampai ia tak memperdulikan kiri kanan nya yang banyak sekali kendaraan.

"sayang, dengerin penjelasan aku dulu!!"kata jihoon dengan sedikit meninggikan suara nya

Hyunsuk tetap tidak memperdulikan jihoon, ia tetap terus berlari kedepan dan....


























"HYUNSUK AWAS!!!"

















BRUKK!!...

















Obstacles in relationship (HOONSUK)• END√Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang