Kejahilan Pertama yang dialami

1.5K 200 30
                                    

Halo~ readers kangen kan dengan indo dan para Babynya indo dan pasti penasaran dengan suara teriakan di chapter kemarin

Tanpa banyak tulis dan ketik author ingin bilang.............................................

SELAMAT MEMBACA READERS
.

.

.

.

.

.

..

.

"Aaaahhh....APA INI "teriak para Country dan organisasi yang kini dipenuhi tepung yang sudah dicampurkan kecap,saos,telur dan air

Sedangkan yang menjahili tertawa terbahak-bahak melihat raut wajah para Country dan organisasi siapa lagi kalau malut, maluku, papua, P.B dan para Baby City

Sebelum kejadian di luar pintu para Country dan organisasi

Malut, maluku,papua dan P.B sedang menyiapkan tepung untuk menjahili para Country dan organisasi mereka menambahkan kecap,saos,telur dan air.

sebenarnya Mereka mau memakai telur busuk tapi di dapur tidak punya telur busuk jadi mereka cuman memakai telur biasa dan air yang mereka pakai Adalah air dingin yang mereka ambil di pegunungan yang sudah di penuhi lintah kecil

Disaat mereka mencampurkan bahan-bahan para baby city yang kebetulan lewat menghampiri kakak-kakaknya

"kak apa yang sedang kalian lakukan? "tanya kendari melihat kakak-kakaknya sedang sibuk mencampurkan bahan

"shtt... Jangan berisik! Kita sedang menjahili para Country dan organisasi "bisik maluku ke para baby city yang membuat mereka tersenyum jahil

"ouh,kami juga mau ikut deh kak "ujar Manado ikut berjongkok

"ya sudah ayo sini " ajak papua

Mereka pun mencampurkan bahan-bahan ke dalam tong besar kemudian mereka mengantungkan tong besar di atas langit-langit dengan menggunakan tali yang biasa digunakan untuk lampu gantung.

Setelah semuanya selesai mereka memberikan kode ke malut untuk memanggil para Country dan organisasi

Para Country dan organisasi yang sedang sibuk Berbincang - bincang terhenti karena mendengar ketokan di pintu.

"permisi tuan-tuan sarapan sudah siap "panggil Malut memberikan jempol ke saudaranya yang bersembunyi di sisi lain pintu

"ouh,makasih kami akan kesana " ucap UN memberikan kode para Country dan organisasi yang lain

Setelah mendapatkan jawaban Malut pun ikut bersembunyi di saudaranya dan para baby city juga ikut bersembunyi, beberapa dari mereka sudah mengambil kamera untuk mereka abadikan.

"kalian sudah siap? " tanya P.B ke saudaranya yang lain yang dijawab anggukkan kepala

" 1 "

Mereka mengambil posisi yang pas untuk memfoto

A : Lah mana semua lintah ku? //mencari lintah kecilnya di dalam sungai // perasaan aku taruh di sungai ini //melihat ke kuyang // kamu lihat  lintah ku?
Kuyang : jangan tanya aku? memang aku makan lintah mu, yang ada aku malah di makan balik sama lintahmu // berdiri(?) di pinggir sungai //
A : ya kalau gitu mana dong~ Padahal aku ingin memberikannya makan //pegang kepala kambing yang masih segar //

" 2 "

Pintu pun terbaru memperlihatkan para Country dan organisasi yang keluar mereka berjalan tepat di tanda X

Para anak-anak dan Babynya Indo Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang