Para anak-anak dan Babynya Indo

kejahilan yang terjadi kembali lagi

HALO READERS~ KEMBALI LAGI DENGAN AUTHOR MAAF KALAU AUTHOR JARANG UP YA 🙏🙏

BAIKLAH TAMBAH BANYAK CEKCOK DARI AUTHOR KITA LANGSUNG SAJA

SELAMAT MEMBACA~
.

.

.

.

.

.

.

..

UNICEF dan para dokter yang masih berdiri di dekat pintu melihat TNI, dan AD di belakang mereka ada indo,WHO, dan UNESCO turun ke bawah tangga dan berjalan ke UNICEF

" Terimakasih sudah datang ke Mansion ku tuan UNICEF, maaf membuat anda menunggu lama " ucap indo sambil mengulurkan tangan

UNICEF pun membalas uluran tangan indo " sama-sama, tidak masalah hanya saja aku ingin bertanya tadi di atas ada masalah apa? " tanya UNICEF

" tangannya indo lembut dan halus sekali nggak kayak yang baca dan membuat cerita ini yang tangannya kasar " batin UNICEF menikmati kelembutan tangan indo

( UNICEF BODOH!! KAU TIDAK TAU KALAU TANGAN KAMI ITU TANGAN PEKERJA KERAS NGGAK LOYO!! 😤😤// pegang Bom nuklir dan pisau readers //)

Indo melepaskan jabatan tangannya sedangkan UNICEF merasa sedih karena tidak bisa berlama-lama memegang tangan kekasihnya

( MAMPUS KAU!! RASAIN ITU!!// Bismillah HEADSHOOT // lempar pisau )

" di atas tadi ada tikus berdasi  dia mengigit para babynya indo " balas UNESCO kesal karena UNICEF mengambil kesempatan memegang indo

UNICEF tersenyum sinis ke WHO dan UNESCO membuat mereka berdua kesal dan ingin menonjok muka UNICEF tapi ada kekasih mereka jadi mereka harus menjaga Image

TNI dan AD hanya menyimak percakapan tuannya dengan UNICEF tapi didalam hati mereka sudah punya rencana agar para Country dan organisasi tidak tidur tenang malam ini.

" Tunggulah! malam ini mereka nggak akan tenang " batin TNI dan AD jahil

Bibi yanti datang dan memberitahukan kalau ruangan yang akan dipakai untuk alat medis sudah siap.

Indo kemudian menyuruh para penjaga agar membawakan alat medis ke ruangan tersebut

" Tuan UNICEF lebih baik anda memberikan tas anda ke bibi yanti " kata Indo

UNICEF memberikan tasnya ke bibi yanti setelah itu mereka pergi ke ruangan medis untuk meneliti tikus yang ditangkap.

Para provinsi sudah selesai men-cat dan menyusun kembali barang-barang baby. kini mereka sedang istirahat di lorong ditemani kue dan sirup marjan.

Mereka sebenarnya mau menemui daddy tapi itu dihentikan oleh Jaka karena takut kalau mereka merusuh di ruangan medis.

" Aku bosan " kata jatim mengipas mukanya pakai tangan

" sama aku juga, sekarang apa yang harus kita lakukan " ucap jabar menyandarkan dirinya di jateng

Para provinsi menghela nafas, mereka bosan ingin rasanya mereka menjahili seseorang.

Tiba-tiba sebuah ide muncul, para provinsi tersenyum jahil karena sekarang mereka tidak akan bosan.

Saling pandang para provinsi pun berdiri dan berjalan ke kamar para Country dan organisasi.

Para penjaga yang melihat tuan muda mereka akan berulah lagi hanya diam dan melihat ulah apa lagi yang akan tuan muda mereka lakukan.

" SEMANGAT TUAN MUDA!! " batin para penjaga