Para anak-anak dan Babynya Indo

Keributan di Mansion

Halo readers pasti penasaran kan

Tambah banyak bicara SELAMAT MEMBACA READERS
.
.
.
.
.

Keributan di depan pintu mansion membuat sebagian pelayan yang lewat menonton dan mereka juga menatap tajam para Country dan organisasi

Mereka tidak lupa penderitaan yang dulu mereka alami tangisan ibu pertiwi yang memohon agar rakyatnya bebas dan mendapatkan hak atas tanah air mereka

Perjuangan para pahlawan dengan darah, keringat dan air mata mengorbankan nyawa hanya untuk memperebutkan tanah kelahiran mereka

Bukan hanya para rakyat yang tersiksa tapi juga para Provinsi,city,island dll juga menderita mereka dibunuh tepat di depan ibu pertiwi dan para rakyat

Yang membuat para anak-anaknya ibu pertiwi mati dengan kenangan pahit dan syukurnya mereka terlahir kembali dimasa damai

Dimana tidak ada lagi tangisan memohon, darah berceceran dan kesedihan sekarang yang ada hanya senyum merekah di wajah mereka,perasaan bersyukur dan kebahagiaan dihati Mereka.

Perasaan jaka saat ini marah, benci dan dendam kenangan pahit yang dia miliki masih berbekas di hatinya entah sudah berapa tahun kini keluar

Padahal daddy nya sudah memaafin mereka dan daddynya bilang bahwa kita juga harus memaafkan Mereka karena ndak selamanya kita harus memusuhi mereka meskipun kita tidak bisa melupakan kejadian yang kita alami

Tapi ketika hati sudah dilukai maka untuk menyembuhkannya susah karena hati bukanlah seperti anggota badan yang kalau dilukai masih bisa disembuh kan dengan alat medis

Karena hati juga bisa menyimpan memori dan perasaan itulah yang membuat hati susah untuk disembuhkan

"T-ttenanglah k-kami tidak akan melukai mu " ucap japan panik yang berusaha menenangkan jaka

"kamu siapa? "tanya jaka dingin tidak lupa dengan tatapan tajam nya

"S-saya japanese desu" ucap japan ketakutan Ketika ia selesai menyebutkan namanya dia di todongkan pistol oleh penjaga di sampingnya

"indo-kun tolong aku!"batin japan menjerit

"Shit! Jangan bilang masih ada portugis, spanyol,prancis dan inggris " ucap jaka kini kemarahannya meningkat ketika mendengar nama japan

Mereka yang menjanjikan kebebasan tapi mereka malah menyiksa kami, sakit hati yang kami rasakan semakin bertambah dikala mereka membuat sebuah janji kosong

Melihat reaksi para Country dan organisasi atas pertanyaannya, jaka ingin rasanya ketawa kenapa dia bisa membawa Mereka ke mansionnya padahal ini mansion yang dijaga ketat oleh daddynya seharusnya dia menolak perintah daddynya jika saja para baby tidak sakit

"berengsek!" batin jaka

Asean dan organisasi yang lain melihat jaka dengan mata berkaca-kaca merasa bersalah mereka tidak tau siapa anak di depan mereka tapi melihat dari reaksi dia yang mengetahui mantan penjajahan indonesia membuat para organisasi bersalah

"Saya atas nama UN sebagai organisasi perdamaian dunia mewakili para mantan penjajah indonesia meminta maaf sedalam-dalamnya " Ucap UN berusaha menyakinkan ucapannya agar jaka tenang

"Saya Atas Nama EU sebagai organisasi menaungi Negara mantan penjajahan indonesia saya juga meminta maaf atas kelakuan anak-anak ku" Ucap EU meskipun dia pedo tapi dia tidak bisa menyembunyikan rasa bersalahnya atas apa yang telah dilakukan anak-anaknya kepada indonesia

Melihat UN dan EU meminta maaf para mantan penjajahan indonesia juga ikut meminta maaf dan minta di berikan kesempatan kedua untuk memperbaiki semuanya