6🍁

304 42 3
                                    

Ternyata yang menghubungkannya adalah Jihyo.
Jihyo meminta Jeongyeon untuk segera menghampiri nya.

Setelah Jeongyeon meninggalkan sekolah, Nayeon datang dengan tergesa-gesa.

Ia menanyakan keberadaan Jeongyeon kepada kedua sahabatnya.

Chaeyeong dan Tzuyu pun memberitahu bahwa Jeongyeon sudah pulang terlebih dahulu.

•••

Keesokan harinya, Jeongyeon sudah rapi dengan seragam sekolahnya.

Saat hendak berangkat, terlebih dahulu ia harus menemui Jihyo yang mengabarinya tadi agar bertemu kembali di tempat biasa.

Jeongyeon pun mendapati rekan setimnya sudah berada di ruang pertemuan.

Dengan segera ia duduk di tempatnya.

Pembahasan pun berlangsung.

Setelah selesai,mereka bersiap untuk berangkat ke sekolah meskipun waktu sudah menunjukkan pukul delapan tiga puluh.

Tetapi saat Jeongyeon hendak berjalan keluar,
Terlebih dahulu Jihyo menahannya.

"Lu berhenti aja,
Serahin semua sama Dachaetzu.
Lu bantuin gw aja di sini"
Kata Jihyo.

Jeongyeon pun menurutinya.
"Yaudah.
Berkasnya bawa keruangan gw entar"
Ucap Jeongyeon seraya berjalan memasuki ruang kerjanya.

-+-

Saat jam istirahat, Chaeyeong dan Tzuyu dihampiri oleh Nayeon.

Tentu saja tujuan Nayeon adalah untuk menanyakan keberadaan Jeongyeon.

Semenjak kamarin, Nayeon terus menghubungi Jeongyeon dan hasilnya nihil.
Jeongyeon tak pernah mengangkat panggilan dari nya.

"Kita gak liat kan Tzu"
Ucap Chaeyeong yang diangguki oleh Tzuyu.

Jeongyeon memang sudah memerintahkan Chaeyeong dan Tzuyu agar tak memberitahu kan keberadaanya kepada Nayeon.

"Makasih yah,
Btw Chaeyeong,Mina nungguin lu di kelas"
Ucap Nayeon.

Chaeyeong yang mendengar itupun memeriksa ponselnya,dan benar saja.
Terdapat beberapa pesan dari Mina yang memintanya untuk menemui dikelasnya.

Saat berada di depan kelas Mina, Chaeyeong kembali menghembuskan nafasnya.
Ia teringat dengan kejadian beberapa hari yang lalu.

Tapi Chaeyeong berharap,pertemuan mereka kali ini semoga memberikan kemajuan untuk hubungan keduanya.

Saat masuk kedalam kelas Mina, Chaeyeong sedikit terkejut melihat pemandangan tersebut.

Tapi Chaeyeong tetap melangkah kan kakinya ke arah Mina dengan senyum lebar, meskipun batinnya berkecamuk.

"Ada apa Mina?"
Tanya Chaeyeong masih dengan senyum nya bahkan memperlihatkan lesung pipinya.

Mina terdiam.
Seakan terpaku pada pemandangan didepannya.

"Mmm Chaeng,gw ngajak lu ketemu disini buat ngenalin seseorang"
Ucap Mina setelah kesadarannya telah terkumpul.

H I D D E NTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang