Pagi pun tiba Amora yang baru bangun pun berjalan menuju balkon kamarnya ia duduk di kursi yang disediakan disitu,ia melihat langit yang baru mulai terang kemudian ia menoleh kearah jalan raya yang melihat manusia mulai beraktivitas seperti hari biasanya.Ia berdiri dan berjalan kearah kamar mandi kemudian mulai membersihkan dirinya,selesai membersihkan diri Amora pun mulai menuju dapur maasak makanan sederhana kemudian mulai memakan makanannya sambil menonton tv.
Amora yang mulai bosan pun berjalan kearah kamarnya ia ingin pergi keluar hanya keliling kota karna besok ia akan mulai bersekolah,ketika sedang mengendarai mobilnya Amora dihadang oleh beberapa orang laki-laki yang masih pakai baju sekolah ia menoleh kearah sekitar dan baru menyadari bahwa sedang terjadi tawuran disini.
Seorang laki-laki memukul kaca mobilnya " duk duk duk" "keluar lo" ujarnya
Amora pun keluar dari mobil ia hanya mengenakan hotpants dan hoodie yang kebesaran yang menutupi celananya,ia keluar dan menatap datar laki-laki yang memukul kaca mobilnya.
laki-laki itu pun terpesona dengan Amora ,bisa dibilang Amora merupakan wanita yang sangat cantik bentuk badan yang sempurna dengan kulit putih dan bersih rambut panjang dengan wajah yang cantik matanya yang cantik dengan warna hitam kebiruan tapi lebih dominan hitam.Laki-laki itu masih menatap amora tanpa berkedip ia melihat sekitar ada beberapa laki-laki masih menatapnya tapi Amora tidak peduli ia membuyarkan lamunan mereka dengan bebicara
"Siapa" ujarnya dengan tatapan yang datar
Ia sangat membenci orang yang mengangu waktunya dan membuat mood nya sangat buruk
laki-laki itu pun menatapnya dan berkata "lo cantik jadi harus ikut kita " ujarnya dengan tersenyum
Ketika laki-laki itu ingin menarik tangannya ia memelintirkan tangan nya hingga laki-laki itu menjeritkan suaranya "Akhhh,sakit sakit" kemudian ia mendorong nya kearah teman laki-laki tersebut.
"Kalian membuang waktu tu" ujarnya dengan ingin memasuki mobilnya kembali
Tapi sebelum memasuki mobilnya segerombolan laki-laki ingin menyerang dirinya,sebelum mereka menyentuh dirinya Amora langsung memukul wajah laki-laki tersebut dan menangkis beberapa serangan yang mengarah kedirinya ia melawan mereka satu-satu sehingga beberapa orang sudah tidak bisa bangun kembali
Bug
Bug
Arkhh
Bug
Amora yang sudah memukul mereka pun melihat sekitarnya dan melihat beberapa orang menatap dirinya dengan pandangan yang terkejut,ia tidak peduli gara-gara mereka membuat mood nya sangat buruk dan saat ini ia sangat membutuhkan eskrim.Amora pun memasuki mobil nya dan jalan melewati mereka begitu saja,kemudian ia memberhentikan mobilnya didepan minimarket tak jauh dari sana ia pun membeli eskrim dan duduk ditempat disediakan dan mulai memakan nya dan tidak peduli dengan sekitarnya.
Ketika mood nya buruk Amora akan memakan eskrim untuk membuat perasaannya baik kembali,ketika sedang menikmati eskrimya Amora tidak menyadari bahwa ada segerombolan motor yang berhenti disebelah minimarket untuk memarkirkan motornya.
Segerombolan laki-laki tersebut turun dari motornya berjalan masuk ke dalam,ia tidak peduli dan tetap menjilati eskrim nya ketika selesai dengan eskrim nya Amora pun berjalan kearah mobil nya tepat ketika hendak membuka pintu mobilnya seseorang memanggilnya
"Ehh tunggu" ujar nya dengan menahan tangan Amora
Ia pun langsung menoleh kebelakang dan ia lihat 2 orang laki-laki berada didepannya,kemudian ia langsung melihat kearah tangan yang masih dipegang oleh orang tersebut
"Sorry-sorry"ujarnya dengan melepaskan tangannya
Amora menatap mereka datar,ia tidak kenal dengan orang tersebut
"Itu,kita ingin ngasih ini"ujarnya dengan memberikan sebuah belanjaan
Amora pun bingung,ia menatap orang tersebut dengan ekspresi yang menurut mereka "lo siapa emang kita kenal" pikir mereka dengan lihat ekspresi dirinya
"Kita ngasih ini sebagai ucapan maaf karena kita lo terlibat tawuran tadi " ujarnya dengan tersenyum
"Iya kita ngak tau lo di ganggu mereka gara-gara tawuran tadi"ujar temen sebelahnya
Amora pun menerima belanjaan tersebut ia menatap mereka dengan mengucapkan
"No problem,thanks for this " ujarnya
Dan ketika berbalik untuk masuk kedalam mobil mereka berbicara lagi
"Tunggu,itu lo sekolah dimana"ujar laki-laki tersebut sambil tersenyum
ia menatap laki-laki tersebut kemudian mengucapkan "ngak sekolah" ujarnya
Ekspresi wajah mereka terlihat suram,kemudian teman sebelah berbicara lagi
"kalau boleh,kita boleh ngak minta no telepon lo" ujarnya dengan wajah yang bersinar menurut Amora
"Ngak punya ponsel "ujarnya dengan datar
ketika ingin bertanya lagi seseorang teriak memanggil mereka berdua
"Sudah belum" ujar orang yang bersandar di sebelah motornya
Amora yang melihat itu pun langsung masuk kedalam mobil dan melajukan kendaraannya dengan cepat,ia melihat ke kaca spion 2 orang laki-laki tersebut melihat kearah mobilnya.
Amora dengan cepat mengendarai mobilnya,kemudian ia berhenti di restoran cepat saji ia ingin makan karna perutnya sudah lapar ketika ia sedang menunggu pesanannya seseorang berdiri disebelahnya ia pun menoleh
"Hallo Amora kita ketemu lagi"ujarnya dengan tersenyum lebar
Amora pun melihat orang tersebut,ia bebricara dalam hati ahh ternyata wanita ini.
Amora pun menatap keira dengan wajah yang menunjukkan "Kenapa"
"Hehehe,aku lagi kerja dan ngak sengaja liat kamu sedang duduk"ujarnya
"hmm" Amora menjawab dengan seperti itu
"Lagi nunggu makanan kan,nanti aku kasih ya kalau udah siap"ujarnya dengan tersenyum
Amora hanya menganggukkan kepala nya saja
Kemudian Keira berjalan kearah dapur,ia hanya melirik nya sekilas kemudian menatap kaca disebalah nya dengan menunjukkan jalan yang padat ,tak lama kemudian makanan pun diantarkan oleh wanita itu ia pun berpamitan pada dirinya ingin melanjutkan kerjanya lagi Amora pun hanya menganggukkan kepalanya lagi.
Ketika selesai makan Amora pun langsung keluar dari restoran tersebut dan tak sengaja ia berpapasan sama Keira ia mengucapkan
"Duluan" ujarnya dengan menatap Keira
Keira yang mendengar itu pun tersenyum dan mengucapkan
"Iya,hati-hati dijalan Amora"ujarnya masih dengan senyuman itu
Amora pun langsung keluar dari restoran tersebut,dan mengendarai mobilnya menuju apartemennya.Ketika baru selesai membersihkan diri,bel apartemennya berbunyi ia heran siapa yang memencet bel tersebut sebelum membuka pintu Amora melihat di layar yang ditunjukkan ternyata seseorang yang membawa baju sekolah dan perlengkapannya.
Ia pun langsung menuju pintu dan membukanya,ia lihat 2 orang pria berbadan besar menatap dirinya
"Nona Amora,ini baju dan perlengkapan yang disuruh oleh tuan X" ujarnya dengan wajah tanpa ekspresi
Amora pun langsung menyuruhnya masuk dan meletakkan semuanya di meja,dan setelahnya mereka keluar sambil membungkukkan badannya tak lupa Amora menganggukkan kepala nya.
Setelah mereka keluar Amora mengambil ponselnya dan mengirimkan pesan kepada X bahwa barangnya telah ia terima,setelah dikonfirmasi Amora pun melihat barangnya yang telah lengkap dan rapi tinggal besok langsung bisa diapakainya.
Barang belanjaan nya pun tlah diantar keapartemennya tinggal ia menyusun untuk dikamar satunya.
Tbc
⭐
KAMU SEDANG MEMBACA
Escape the Ordinary
AcciónSeorang perempuan yang tiba-tiba masuk ke dunia Novel yang sangat jelas ia hanya penonton atau bisa disebut tidak memiliki peran apapun didunia ini,tetapi pemilik tubuh yang sebenernya merupakan bukan orang sembarangan yang bisa diremehkan Apakah...