COMPLETED✔️
Hidup Jisoo yang awalnya berjalan memuakkan semakin rumit saat tiba-tiba ada sembilan orang berkata bahwa dia adalah reinkarnasi dari Guardian Fairy.
{Walaupun sudah end,tolong tetap tinggalkan vote juga komen kalian..terimakasih}
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
• • • •
Brak
Jisoo terlonjak kaget saat tiba-tiba pintu kamarnya didobrak dari luar.
"Sudah 3 hari dan kau masih ingin mengurung diri?!"bentak kakek memasuki kamar bernuansa biru tersebut.
"Berhentilah menangisi wanita gila itu Jisoo!"
"Eomma...dia eomma ku kakek.Berhenti menyebutnya gila"balas Jisoo menatap tajam sang kakek dengan matanya yang sembab dan memerah
"Ck!jangan tutup matamu!dia.gila.dan tidak pantas menjadi anggota keluarga ini.Dia hanya aib yang tidak pantas kau tangisi!!"
"Jika kalian lupa,kalian berdua lah yang membuat eomma ku seperti itu!"pekik Jisoo berdiri dari duduknya
"Apa katamu?"tanya kakek kemudian mendekat perlahan kearah Jisoo
"Aku dan appa mu yang menyebabkan semua kekacauan ini?"
"Itu kau Jisoo.Seandainya Seokjin tidak berusaha untuk melindungimu dia pasti masih ada disini dan wanita itu tidak akan gila karena kehilangan anaknya.Kau membuat kami kehilangan Seokjin.Seandainya kau tidak lahir maka semuanya tidak akan menjadi seperti ini!!"
Jisoo terdiam mendengarnya.Beberapa saat kemudian air matanya kembali menetes.
"Anda fikir saya bahagia selama ini?anda fikir saya bahagia mendapatkan hak waris setelah anda hina saya dulu?anda fikir saya bahagia hidup ditengah-tengah orang yang hanya menganggap saya aib hanya karna saya terlahir menjadi seorang perempuan?"
"Sama sekali tidak tuan besar kim"
"Kalau saya boleh meminta,saya tidak pernah ingin lahir dengan marga Kim didepan nama saya!"
Plak
"Anak sialan!"bentak kakek setelah menampar pipi Jisoo hingga gadis tersebut tersungkur dilantai.
Dengan marah sang kakek melepaskan sabuk pinggangnya kemudian mulai memecutkan sabuk tersebut ke tubuh Jisoo.
Ctak
"Apa perlu ku ingatkan bahwa bukan hanya kami yang berdosa disini?!"
Ctak
"Eomma yang kau bela mati-matian itu, dulu juga berniat membunuhmu saat masih di kandungan setelah dia tau bahwa kau perempuan!"
