COMPLETED✔️
Hidup Jisoo yang awalnya berjalan memuakkan semakin rumit saat tiba-tiba ada sembilan orang berkata bahwa dia adalah reinkarnasi dari Guardian Fairy.
{Walaupun sudah end,tolong tetap tinggalkan vote juga komen kalian..terimakasih}
Hai!aku kembali dan terima kasih sekali lagi buat yang udah nungguin cerita ini apalagi yang dengan baiknya ninggalin jejak.Kalian baik banget deh serius!
Maka dari itu,semoga part kali ini juga nggak mlempem...and happy reading!
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sudah hampir 30 menit ruangan bernuansa putih itu dikelilingi keheningan.
Jisoo pun masih duduk diatas ranjang pesakitan bersebelahan dengan Jaemin.Sedangkan yang lainnya diam menatap Jisoo.
Dengan menggigit bibir Jisoo berusaha menahan rasa gugupnya,ingin pergi tapi tidak tau bagaimana caranya jika dirinya saja dikepung seperti ini.
Bayangkan saja,seberapa malunya Jisoo saat ia bangun dan seisi ruangan menatap lamat dirinya.Dia merasa bukan perempuan baik-baik karena tidur di satu tempat dengan pria lain.
Sedangkan kesembilan peri itu bingung harus membuka suara bagaimana.Mengingat betapa dinginnya Jisoo dipertemuan mereka yang terakhir membuat mereka juga ikutan gugup.
"Aaaaaa!mau sampai kapan diam seperti ini?!!!"teriak Chenle frustasi
Duar⚡ Duar⚡
Jisoo terkejut saat mendengar betapa kerasnya petir yang baru saja tiba-tiba menggelegar.Tangannya otomatis meremas selimut putih yang menutupi kakinya.
Jaemin yang melihat itupun tersenyum kemudian mengusap lembut punggung tangan Jisoo.
"Jangan takut"bisik Jaemin membuat Jisoo mendongak menatapnya.
Puk puk
Jisoo mengalihkan pandangannya kemudian mendongak ke sisi kiri saat seseorang menepuk pelan pucuk rambutnya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Takut hm?"ejek Jeno dilanjutkan terkekeh.
"Ish"desis Jisoo sebal kemudian menyingkirkan tangan Jeno dari pucuk kepalanya.
"Masih ingat apa yang aku katakan sebelum kamu pergi ke Busan?"tanya Jaemin membuat Jisoo menatapnya.
Jisoo mengrenyit kemudian mencoba mengingat-ingat apa yang Jaemin maksud.
