18

4 0 0
                                    

SooRim POV

"Pabo pabo pabo."ucapku dengan memukul kepalaku

Aku pun langsung duduk di kursi dengan menundukan kepalaku dan memukul pelan kepalaku.

"Ah eotthoke."ucapku

"Hah."hela ku dengan membernarkan rambut.

Aku pun langsung mengeluarkan lipstik dan memakainya karena sebentar lagi akan ada rapat.Setelah selesai aku pun merapikan pakaian dan duduk kembali sembari menunggu jay.

Tak lama suara pintu ruangan ku di ketuk dan masuklah seorang namja yang bernama Jay.

"Kajja."ajaknya

"Nde."jawabku dengan berdiri dan membawa berkas untuk rapat.

Jay pun langsung meninggalkan ku dan berjalan ke luar terlebih dahulu aku pun langsung mengekorinya.

Kami pun sampai di ruang rapat di mana sudah ada beberapa petinggi usaha dan CEO dari Zhong crop serta Jake yang menatap kami dengan wajah sedikit mengejeknya.

Aku yang melihat tatapan Jake hanya bisa menundukan kepalaku.

Dukk

"Akh."desisku saat kening ku menabrak punggung Jay

"Jalan tuh melihat ke depan bukan ke bawah."ucap Jay

"Nde?"tanyaku dengan melihat ke arahnya dan ku lihat ia hanya menatapku dengan datar dan berjalan ke arah kursi yang akan ia duduki.

Aku pun langsung mengikuti nya dan duduk di sebalah Jay dan di hadapan Jake serta CEO Zhong crop.

SooRim POV end

"Annyeonghaeseyo tuan Park."sapa CEO Zhong dengan menjulurkan tangan kanannya pada jay

"Nde anyyeonghaeseyo tuan Zhong."jawab Jay dengan membalas uluran tangan CEO Zhong

"Ah joneun Zhong Chenle imnida,,anda bisa memanggil saya dengan Chenle."ucap CEO Zhong

"Nde Park Jeong Seong imnida,,anda bisa memanggil saya jay."jawab Jay dengan tersenyum

"Silahkan duduk."ucap Jay dan di balas anggukan oleh Chenle.

"Sebelumnya saya ucapkan terimakasih pada Jay CROP yang telah memberikan saya kesempatan untuk bekerjasama dengan perusahaan kami."ucap Chenle

"Nde."Jawa Jay dengan menganggukkan kepalanya dan tersenyum pada Chenle.

"Kalau begitu mari kita mulai rapatnya."ucap Jay lagi.












Beberapa menit rapat pun selesai dan semua petinggi usaha keluar satu persatu dan hany tinggal Jay,SooRim,Jake,Chenle dan jisung selaku sekretaris chenle.

Mereka pun keluar dari ruangan raoat.Sebelum jay,SooRim dan Jake pergi Chenle langsung berbicara lebih tepatnya pada SooRim.

"Eum,,chogiyo?"tanyanya Chenle dengan menepuk pelan pundak soorim

"Nde?"tanya SooRim

"Eum,,kalau boleh saya tahu nama anda siapa?"tanya Chenle membuat SooRim langsung melihat ke arah Jay dan Jake dan di balas datar oleh Jay sementara oleh Jake di balas dengan mengangkat bahunya.

"Ah nde,,Kim SooRim imnida."ucap SooRim dengan membungkuk kan badannya dan di balas oleh Chenle

"Eum,boleh saya meminta nomormu?"tanya Chenle dengan memyodorkan hpnya pada soorim

"Eoh nde."jawab SooRim dengan mengambil hp Chenle dan memasukan nomornya.

"Gamsahamnida."ucap Chenle ketika SooRim memberikan hp nya kembali dan hanya di balas anggukan dan senyuman oleh SooRim.

My secretary is the mother to my sonTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang