Nexttt..
"Kamu gak papa" ujar lelaki itu begitu cuek, siapa lagi kalau bukan Jake
Pyarr!!
Ibarat kaca, perlahan retak lalu pecah di dalam kepala Nayeon
Matanya kembali melotot,"Kamu!" Katanya terkejut bukan main
"Ya?" Jawab Jake
"A..a, enggak-enggak ternyata dia aku kira siapa, tapi kok dia tampan ya, is! Gak dia gak tampan" saut nya, batinnya tidak bisa berhenti mengoceh, ia menolehkan kepalanya malu dan kecewa, sebutan "tampan" kini hilang dengan cara yang mengenaskan
Jake melangkah mendekati sepatu nayeon yang barusan meloncat jauh, nayeon menoleh, malu? itu yang ia rasakan
"Ngapain juga dia ngambil sepatu aku!" Tutur nya lirih, pipinya sangat merah dan ia kembali menatap kebawah dengan rambut yang menutupi seluruh wajahnya
Tak lama, seseorang datang itu adalah sunghoon
"Ada apa?" Tanyanya cuek, karena dengan rasa penasaran yang ia miliki terpaksa ia harus berhenti
"Gak," jawab Jake sesama cuek, jawaban yang membuat orang makin penasaran, "nih," kata Jake kembali tangannya terulur dengan sepatu yang dipegangnya
Nayeon menelan ludah, tangannya dengan sigap menangkap sepatu itu tanpa mengucap satu kata, ia menerima sepatu itu tanpa ia kenakan
"Kenapa," ujar Jake tanpa penjelasan
"Apanya?!" Jawab Nayeon terkejut
"Sepatu" Jake
Nayeon mengedipkan matanya, ia menggigit bibirnya, pipinya makin merah. Dengan terpaksa ia melepas sepatu yang ia kenakan dan membaliknya, kanan untuk kanan dan begitu sebaliknya
Tatapannya entah kemana tanpa menatap sepatu yang ia pasang, tali sepatu yang ia ikat sedikit berantakan
Alhasil, kedua lelaki gak peka itu sedikit ketawa kecil
"Ck!, Dasar cowo-cowo GILA!" Batin Nayeon, menahan marah sekaligus malu
Tiba-tiba Jake mengulurkan tangannya tanpa mengatakan apapun
"Hah, ngapain" ujar Nayeon menatap Jake julid
"Ke rs" jawab Jake bertanggung jawab
"Aneh" grutu Nayeon, "em..Ekhem.., gak, gak usah sana pergi aja" ujar Nayeon menolak dengan tegas
Dengan percaya dirinya, Ia mencoba berdiri tanpa bantuan siapa pun, wajar kalau ia sedikit kesusahan dikarenakan lututnya yang berdarah dan memar, tapi semangatnya bukan main ia terus berusaha dan bersemangat untuk berdiri dan pergi jauh dari kedua lelaki biadab itu
Setelah ia berdiri, entah apa yang ada di pikiran Nayeon kali ini, ia berusaha mengangkat sepedanya walau hatinya jantungnya badannya tak stabil, alias gemetar mungkin karena ia tadi syok, hampir ditabrak
Sepeda berat milik Nayeon itu, hampir berhasil berdiri tapi disaat hendak berdiri Nayeon terbawa oleh sepedanya sendiri
Hap!
Seakan dunia terhenti, Nayeon yang barusan menutup matanya kini membukanya kembali, kali ini sangat tidak aestetik dan memalukan, Jake menangkap Nayeon tapi bukan tubuh nayeon melainkan hanya tas Nayeon
"Bisa-bisa aku menangis darah kalau terus seperti ini" ujarnya makin malu
"Letakan sepeda itu, ikut aku" ucap Jake, singkat tapi tak di mengerti
KAMU SEDANG MEMBACA
Si Cuek Tampan《Jake Shim》
Romance//SLOW UPDATE// !!FOLLOW DULU SEBELUM BACA!! Tampan si tapi cuek.. cueknya minta ampun.. untung ajah tampan jadi bisa sabar "Ekhem! jake?" Nayeon "Hm" Jake "Cuek banget si, jake?" Nayeon "Hm" Jake "Kamu lagi ngapain si!" Nayeon "..." "JAKE!!" Nayeo...