Jelousy

2.7K 234 46
                                    

EARTH POV.

"Tian tunggu..." Dia masih berjalan mendahuluiku dengan langkahnya yang sangat cepat.

"Tian..."  Auhh.. kenapa dia tak mau mendengar. Dasar keras kepala...

"Tian berhenti, dengarkan aku dulu"

Terus berjalan.

Ya tuhan, anak ini tak mau berhenti juga. Baiklah aku lelah... Ku tarik saja tangannya.

"Tian!"

Aku berhasil...

Kini lagkahnya terhenti dan Tian mulai berbalik menghadapku

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kini lagkahnya terhenti dan Tian mulai berbalik menghadapku.

"Tian, dengarkan aku dulu" ia mulai menatapku, Sepertinya ini saatnya aku bicara.

"Tian... aku cuma mengantar Ciize karena dia yang minta"

"Kalau begitu antar aku juga sekarang ke tebing itu"

Ha?.

"Tian, tapi ini sudah malam"

"KAMU JUGA MENGANTARNYA MENGHITUNG BINTANG ITU BERARTI SUDAH MALAM!!!" 

Auh telingaku, tidak perlu berteriak juga Tian!.

"Ada apa denganmu? Kenapa harus marah-marah "

"Ada apa? Huh? Kamu masih tanya ada apa?"

"Iya ada apa?"

"Huna... Kamu tidak tau kenapa aku begini?"

"Bagaimana aku tau kalau kamu tidak bilang--"

"AKU CEMBURU...puas?"

Tercengang.

Untuk beberapa saat aku merasa beku.

Hah!

Apa?... Jadi inilah rasanya melihat kekasihmu cemburu? Haha....

"Kamu cemburu?"

"Euh" Tian menjawab tapi tak melihat ke arah mataku, auhh... pipinya yang mengembung itu terlihat memerah.

"Padaku?"

"Euh... Pada siapa lagi bodoh"

Hahaha... Tunggu?. Kenapa ini terasa lucu, perutku merasa tergelitik sampai ke dada.

Tian?... cemburu???Padaku??

Hahahahah....

Aduh... bukankah dia sangat manis ketika merajuk seperti ini?, Aku ingin tertawa tapi tak berani melakukannya.

"Kamu cemburu karena aku dan Ciize  pergi bersama?, Lalu bagaimana dengan kamu dan Longtae? Kalian bahkan pergi mengelilingi Pha Pun Dao seharian"

"Aneh kamu bertanya tentang Longtae, kamu tau kami hanya berteman"

"Begitu juga aku... Aku hanya menganggap Ciize seorang teman, kamu tau? Seperti bagaimana aku menjaga anak-anak di Pha Pun Dao, aku menjaga Ciize seperti seorang teman.. seorang adik kecil, aku tak menganggapnya lebih"

Fallin' For You (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang