Confusing

2.4K 211 29
                                        

"Mix? Apa maksudmu..."

"Aku bosan, tinggal sendiri dirumah tak ada yang bisa aku ajak bertengkar karena tak ada kakak yang sangat cerewet yang terus mengomentasi semua perbuatanku"

Mook menyerah, dia berusaha berpaling karena Sepertinya Mix hanya main-main.

"Sebaiknya kamu pergi sekarang sebelum aku kembali berbuat jahat padamu"

"Lakukan, aku tidak akan menghalangimu"

"Serius Mix apa sebenarnya alasanmu menggangguku lagi"

"Aku hanya ingin membawamu pulang phi itu saja"

"Tapi aku tidak mau"

"Kamu harus mau karena itu juga rumahmu"

"Sejak kapan?"

"Sejak kamu juga menjadi anak orang tuaku dan menjadi kakakku satu satunya"

Hening....

Mook menghening dan hanya menatap mata Mix, mencari kejujuran atas ucapan seorang yang sudah dia anggap adiknya sendiri itu.

"Aku minta maaf, selama ini aku memang selalu berlaku semaunya dan kekanak-kanakan, kamu satu-satunya keluarga yang aku punya jadi jangan pergi. Aku bertingkah angkuh seolah pemilik segalanya dan phi harus tunduk padaku sebenarnya itu hanya karena aku takut kehilanganmu phi Mook. Kita tumbuh bersama, phi mengurusku ketika orang tuaku tiada. Aku fikir itu karena phi suka dengan uang kami, tapi setelah begitu lama aku baru sadar... Aku telah salah... Maafkan aku phi Mook"

Mook tertegub, ia tak pernah melihat Mix seperti ini.

"Kamu bisa kesal karena tingkahku kamu bisa marah dan memukulku phi, aku akan menurut aku berjanji... Kali ini aku akan menurutimu"

"Bagaimana jika aku ingin kamu menyerahkan Luke padaku"

"Aku bisa saja melakukan itu phi, tapi itu tergantung pada phi Luke. Apa dia memiliki perasaan padamu seperti padaku atau tidak. Aku tidak mau kamu terluka sendiri phi"

Mook menunduk malu, dia juga sadar hal itu tak mungkin terjadi. Luke hanya mencintai Mix.

"Baiklah, begini saja. Ayo kita lomba lari. Sampai ke apartemen mu siapa yang sampai lebih dulu harus menuruti apa kemauan yang menang. Jika aku sampai kamu harus kembali ke rumah dan kita lupakan semua yang telah terjadi tapi kalau kamu yang menang phi... Aku akan mengikuti apa yang kamu mau. Bahkan untuk memberikan phi Luke padamu. Aku siap"

Tentu saja Mix siap, apapun keputusannya dan siapapun yang menang itu tetap akan menguntungkannya. Lagi pula Luke ada di sana memantau mereka berlari cukup jauh tidak akan membahayakan siapapun.

Dan kini mereka mulai mengencangkan sepatu satu sama lain. Siap mengambil ancang-ancang dan...

"Satu dua tiga!!!!" Ucap Mix mengawali, mereka berdua mulai berlari di jalanan dan berlomba saling mendahului.

Hal ini malah mengudarakan senyum keduanya, mengingat bagaimana masa kecil mereka dulu. Keduanya sangat suka berlari bersama saling berkejar-kejaran dan menjadi saudara yang sangat manis. Kenangan itu kembali.

Mereka berlari cukup jauh dan mulai kelelahan namun tak ada yang mau menyerah baik Mix maupun Mook. Keduanya terus berlari dan tertawa bersama.

"Phi Mook bersiaplah aku hampir menang!"

Mook berusaha mengejar namun tetap Mix yang lebih cepat dan hampir mencapai finis. Mook tak kecewa dan ia malah tersenyum untuk adiknya, sampai tiba-tiba matanya membulat menangkap sesuatu yang tak terduga.

Fallin' For You (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang