4

632 53 2
                                    

"Seo..Seohyun?!" Sebuah suara yang tercekat membuat Seohyun segera membalikkan tubuhnya. Jantungnya tiba-tiba berdegup kencang. Matanya membulat sempurna saat melihat objek di depannya.

"Kau Seohyun kan? Kau benar-benar Seohyun?" Orang didepan Seohyun masih terus bertanya. Belum percaya dengan apa yang dilihatnya.

Lidah Seohyun tampak kelu untuk menjawab. Jantungnya berdegup kencang dan kakinya terasa lemas untuk digerakkan. Apa yang harus ia lakukan sekarang?

*****

"Aa.. aku. Eo..eommeoni.." Seohyun masih bingung untuk mengatakan apa tapi orang didepannya menghambur memeluknya.

Orang yang dipanggil eommeoni tadi memeluk Seohyun dengan erat sambil menangis terharu. "Seohyun! Akhirnya kau kembali, nak!"

"Eommeoni.." Seohyun tak kuasa menahan air matanya ia juga ikut menangis.

Kedua wanita yang berpelukan itu sama-sama meneteskan air matanya. Kerinduan yang ditahan selama 15 tahun akhirnya tersampaikan.

"Kau kemana saja selama ini, Seohyun? Apa Kyuhyun menyakitimu sehingga kau pergi?" Tanya Nyonya Cho. Akhirnya setelah puas berpelukan, Nyonya Cho mengajak Seohyun untuk duduk di ruang tamu.

Seohyun tersenyum sungkan. Ia masih belum siap untuk bercerita sebenarnya. Tapi apakah mungkin sekarang saatnya ia memberitahukan kebenarannya pada ibu mertuanya?

"Eommeoni, aku.." Seohyun tampak ragu.

Nyonya Cho menggenggam tangan Seohyun. "Tak apa. Ceritalah pada eomma. Eomma akan menyimpan rahasiamu."

Seohyun hanya bisa mengangguk pasrah. Lalu mengalirlah cerita dari mulutnya.

~Flashback~

Seohyun dan Kyuhyun menikah karena perjodohan oleh kedua orang tuanya. Mendiang orang tua Seohyun merupakan teman orang tua Kyuhyun jadi kedua keluarga itu sepakat untuk menjodohkan anaknya. Sepeninggalan orang tuanya yang meninggal karena kecelakaan, Seohyun hidup sendiri. Jadilah Nyonya Cho berinisiatif untuk segera mempercepat pernikahan anaknya dan Seohyun.

Seohyun menerima perjodohan orang tuanya dengan lapang dada. Ia sebisa mungkin menerima wasiat yang ditinggalkan kedua orang tuanya. Ia ingin menjadi anak yang berbakti. Saat menikah dengan Seohyun, Kyuhyun sebenarnya baru saja ditinggalkan pacarnya untuk menikah dengan pria lain. Orang tua Kyuhyun tidak pernah merestui Kyuhyun dengan pacaranya, jadilah pacarnya memilih bersama pria lain. Kyuhyun tidak membenci Seohyun yang dijodohkan dengannya, ia sebisa mungkin menerima Seohyun dan berjanji akan belajar untuk mencintainya dan menerimanya sebagai istrinya.

Saat menikah Seohyun baru saja menyelesaikan kuliah kedokterannya dan sedang melakukan praktik di rumah sakit. Sementara Kyuhyun sudah bekerja di perusahaan keluarganya. Mereka berdua memutuskan untuk tinggal terpisah dari orang tua Kyuhyun karena ingin hidup mandiri. Seohyun melayani Kyuhyun selayaknya istri yang baik, dan Kyuhyun berusaha untuk menerima Seohyun. Karena nyaman antara satu dengan yang lainnya, tumbuhlah benih-benih cinta antara mereka berdua setelah tiga bulan lamanya menjalani pernikahan.

Seohyun jatuh cinta pada Kyuhyun karena pria itu memperlakukannya dengan sangat lembut. Seohyun merasa beruntung bertemu dengan Kyuhyun. Ia selama ini tidak pernah menjalin hubungan dengan pria dan sekalinya dipertemukan dengan Kyuhyun, Seohyun merasa ia jatuh cinta terlalu dalam pada pria itu. Kyuhyun juga merasa begitu beruntung menemukan Seohyun. Seohyun sangat berbeda dengan kebanyakan wanita yang ditemuinya. Seohyun sangat baik dan tulus. Istrinya itu juga sangat menjaga dirinya dan menyerahkan segalanya untuk yang pertama kalinya hanya pada Kyuhyun.

FamilyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang