Hi!
Sudah seminggu sejak kepergian Key yang sangat membekas memberi luka kepada Zaza, sejak itu pula Zaza menjadi lebih agresif bahkan Devan pun tak mampu menghentikan tindakan yang Zaza lakukan.
Seperti saat ini, Zaza dan Edward berada di penyekapan Reza
Edward sengaja tak membunuh Reza sejak kematian Key karena ingin menyiksanya lebih lama.
Dengan cepat Bara berjalan ke arah Zaza lalu membisikkan sesuatu yang sangat penting.
Pasalnya Bara memberitahu zaza soal pemilik nomor yang telah mengirimkan video kepada key.
Mendengar itu, membuat mata zaza kambali memerah menahan marah.
"Zaza aja yang habisin dia" pinta zaza kepada ayahnya lalu diangguki oleh Edward.
Dengan cepat Bara memberikan panah yang sudah Zaza pesan kepada Bara jauh hari.
Keadaan Reza saat ini sangat mengenaskan, selama seminggu ini dia di siksa habis-habisan oleh Bara dan anak buahnya.
Salah satu anak buah Bara langsung berlari ke arah Reza dan menumpahkan bahan bakar keseluruh badan Reza yang tak mampu melawan itu.
"AKHHHH" teriaknya saat merasakan bahan bakar tersebut mengenai badannya yang penuh luka
Zaza lalu memberi kode kepada Bara agar membakar ujung anak panah nya yang akan dia gunakan untuk menembak Reza yang kini ada dihadapannya.
DAN.....
Byurrr
Anak panah itu tepat mengenai lengannya dan api langsung melahap habis tubuh pria yang sudah membuat kakak zaza menderita.
Suara api pun terdengar sangat jelasZaza tak mau melewatkan moment ini, dengan cepat ia mengeluarkan handphone lalu merekam Reza dengan api yang ada di sekujur tubuhnya.
Dihadapannya saat ini hanya ada teriakan yang menurut Zaza sangat indah untuk didengar
Hari ini Zaza kembali bersekolah dengan mood yang sedikit lebih baik dari sebelumnya. Dia tau beberapa hari kebelakang dia menjadi lebih agresif saat bertemu dengan orang lain
Zaza akan menjalankan hari-hari dengan normal, walau masih ada satu manusia yang harus Zaza singkirkan dari dunia ini.
Dia akan membuat rencana dengan matang dan menyiksa orang tersebut sedikit demi sedikit.
"Hi Za" sapa Chacha saat melihat Zaza memasuki kelasnya
Hari ini Zaza sengaja berangkat lebih awal, dan ternyata sudah ada Chacha yang sedang piket membersihkan kelas seorang diri.
"Tumben piket, biasanya juga sengaja datang telat" frontal Zaza yang kini sudah memegang sapu untuk membantu Chacha membersihkan kelas nya itu
"Lagi pengen aja hehehe"
"Oh iya za, menurut lu gue cocok gak sama Dito?" Tanyanya tiba-tiba.
Saat ini Chacha memang sedang dekat dengan Dito yang merupakan teman dekat Devan
"Iya cocok, sama-sama berisik soalnya" jawabnya lagi dengan senyum yang mengejek.
"Ihhh gue serius Za, kan lu pacarnya Devan"
"Hubungan Devan sama Dito apaan anjirr" Zaza memandang Chacha yang masih membersihkan jendela membelakangi nya.
"Kalau Devan baik belum tentu Dito juga baik, walau mereka temenan kita gak bisa jamin sifat mereka bakal sama" lanjut Zaza lalu kembali duduk di kursinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
SAVAGE QUEEN
Teen Fiction🔞⚠️ (BEBERAPA PART BERISI KEKERASAN) [ON GOING] wanita yang bernama lengkap ELMEIRA ZAHRA TORRES adalah seorang gadis blesteran italia yang dulunya bersekolh diitalia dan tinggal bersama kakeknya. Namun semenjak kakeknya meninggal, zaza diminta o...