ALEXA ARMAGHAN [HIATUS]

ALEXA || CEMBURU

Haii you??

Apa kabar kalian yang baca?

Aku doain baik-baik aja yaa..
Jangan lupa follow and vote^_^
Aku minta support dari kalian
Yang udah follow and vote thanks♡

"Aku yang lebih dulu mengenalmu. Tapi,kenapa dia yang kamu pilih?"

~Stella Lacerta

*****

6.Cemburu

Pagi ini Stella sedang duduk di kursi panjang yang di dekat lapangan. Entah kenapa hari ini Stella merasa moodnya sangat hancur,dan malas untuk melakukan apapun.

Sudah 2 jam Stella duduk di situ,namun tidak ada gerakan apapun olehnya. Stella hanya melamun menatap ke arah depan,dan sesekali dia memainkan handphone nya.

Stella menatap ke arah gerbang sekolahnya,melihat siswa siswi yang berdatangan.

Iya,Stella datang ke sekolah sangat pagi,dia sengaja untuk datang lebih pagi saja.

Setelah melihat beberapa siswa dan siswi,mata Stella tertuju oleh seorang laki-laki berbadan tinggi sambil menaiki motornya.

Dia tau itu siapa,bibir Stella berkedut dan membentuk senyuman seperti bulan sabit. Benar,dia Alex.

Namun,senyuman itu seketika luntur saat Stella melihat di belakang motor Alex. Ada kekecewaan di mata Stella. Alex membonceng Vasya,dan Vasya memeluk Alex dari belakang.

Alex tidak tahu bahwa Stella melihat dirinya. Namun,Vasya melihatnya. Itu sebabnya Vasya memeluk erat pinggang Alex dari belakang.

Stella yang merasa mood nya tidak begitu baik,kian menjadi sangat sangat tidak ingin melakukan apapun hari ini.

Saat Stella berdiri dan ingin melangkahkan kakinya menuju kelasnya ada seseorang yang mencegahnya.

"Kenapa lo? panas ya liat pacar lo yang boncengan sama Vasya?" ujar Iren tiba-tiba.

Masih ingat dengan Iren? Iya dia yang ingin merusak hubungan Alex dan Stella dengan cara terang-terangan.

"Dih sok tau banget sih lo!" jawab Stella.

"Adek kelas,blagu banget lo sama kakak kelas," ucap Ara salah satu sahabat Iren.

"Gue tuh asik,kalo gak di usik," jawab Stella.

"Idih sok-sok'an bilang dirinya asik,merasa paling asik lo?" ucap Ara lagi.

"Idih gitu aja di perpanjang," jawab Stella ketus.

Stella melanjutkan lagi langkah nya,namun setelah beberapa langkah Stella terjatuh.

Stella melirik ke belakang melihat Iren dan Ara yang sedang tertawa.

Stella terjatuh itu,karena ulah Iren yang menyeleding kaki Stella dari belakang,dan akhirnya terjatuh.

"ANJING LO!!" pekik Stella.

Stella berdiri,lalu mengibas-ngibaskan roknya. Stella melihat lututnya yang sedikit terluka.

"KAKAK KELAS GAK BISA NGAJARIN ADIK KELASNYA DENGAN HAL-HAL YANG BAIK!!" lanjut Stella.

"KALO LO MAU NGEREBUT ALEX DARI GUE,LO HARUS BERSAING SEHAT,JANGAN KEK GINI. EMANGNYA DENGAN LO KEK GINI ALEX BAKALAN SUKA SAMA LO??!!" ujar Stella dengan emosi yang memuncak.

Setelah itu,Stella pergi dari lapangan sekolah menuju kelasnya.

Sesampainya di kelas,Stella duduk di samping Paras. "Tadi ada yang bilang ke gue,kalau lo abis ribut sama Iren?" ujar Paras.