Reminder: OOC, Typo (mungkin), dll.
Atsumu POV
"Samu!!" teriakku sambil berlari menuju saudara kembarku.
"Oh, dah tiba rupanya" sahut Samu.
"Shoyou! Kamu nggak papa kan??" tanyaku.
"Nggak papa kok Atsumu-san. Tadi sudah diobatin sama Osamu-san" jawab Shoyou dengan senyuman kecil terlukis di wajahnya.
"Kalian berempat, bisa tolong ceritakan apa yang sudah terjadi dengan kalian? Kenapa Kita bisa terpisah dengan kalian?" sahut Moniwa-san.
"Sebelumnya, kita berjumpa dengan Hanako" ujar Tsukishima sambil melipat kedua lengannya.
"Hanako..? Dia ada disini?" tanya Shoyou, rasa takut dapat terlihat di kedua matanya.
"Sayangnya iya" jawabku.
"Dia mengejar kita berlima dan di saat itu juga kita juga berpisah dengan Kita-san" sambung Tsukishima.
"Gitu ya..." gumam Moniwa-san.
"Jadi, kita mau apa sekarang?" tanya Shirabu.
"Istirahat dulu boleh nggak? Sebentar saja, aku mengantuk" ucap Shoyou sembari menggaruk-garuk pipinya.
"Boleh banget, yang ngerasa capek boleh istirahat dulu. Nggak akan ada yang mau bawa kalian kalau ada yang pingsan di tengah jalan" seru Moniwa-san.
"Kecuali Hinata. Karena tubuhnya tergolong kecil" celetukku.
"M-maksudnya apa Atsumu-san?!!" teriak Shoyou sembari mengembungkan kedua pipinya.
"Bukan berniat menjelekkanmu Sho, tapi kalau kamu pasti ringan buat digendong" ujarku secepat mungkin, tidak ingin membuatnya salah paham.
"Eh-- ah gitu ya..."
"Hehe, maaf kalau terkesan mengejek tadi"
"Hu'um, nggak papa kok"
"Makanya kalau ngomong di filter dulu, jangan asal ngomong kek tadi" bisik Samu sembari memukul kepalaku dengan tenaga dalam miliknya.
"Itte-- iya iya"
"Ano..aku tidur duluan ya" gumam Shoyou, menarik perhatian kami.
"Silahkan, kamu pasti sangat kelelahan setelah berlari-lari tadi" ujar Narita.
"Un..."
Author POV
Mimpi Moniwa
"Aku...dimana..?" gumam Moniwa. Kepalanya terus menerus menoleh kesana kemari.
"Hutan ini...terlihat mirip dengan yang lokasi kita..." gumamnya kepada dirinya sendiri.
"Kenapa aku bisa ada disini?" tanya Moniwa kepada dirinya sendiri.
"Atsushi!! Tunggu sebentar!"
"Cepatlah, kamu terlalu lambat"
Moniwa menoleh ke sumber teriakan tersebut dan melihat sosok Akimitsu dengan seorang anak laki-laki.
Kok tahu laki-laki?
Soalnya suaranya LAKIK!
(Note: Tolong maafin Fuku ya readers)
"Itu Akimitsu dan temannya ya?"
Sosok Akimitsu yang sama sekali tidak berbeda dengan sosok hantunya sedang berbincang ria dengan teman satu-satunya itu, Atsushi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Last Adventure (Ft. Haikyuu) ✔︎
FanfictionLibur panjang (dadakan) lagi. Hinata dan kawan-kawan memutuskan untuk berkemah di sebuah kawasan perkemahan, tidak terlalu jauh dengan lokasi rumah Okamoto. Kenapa disana? Karena permintaan teman hantu kecil mereka, Akimitsu. Dan terjadi lagi, petua...
