Jadi Rein mau?"
"Ehhh kakak nggak salah nih?"
"Eummmmm iya Rein mau" kata ku menerimanya"Huhhh" katanya menghela nafas lega sambil mengelus dada
"Makasih ya Rein atas bantuannya" lanjut kak Fenly
"Haahhh bantuan kak?" Kata ku bingung
"Iya makasih, karena udah bantu aku ngilangin gugup"
"Rencananya aku mau nembak cewe, tapi masih takut gitu. Makanya aku nyampeinnya ke kamu deluan" kata Kak Fenly yang bener-bener menyayat hatiDEGGGG disitu rasanya gue mau nangis sekencang-kencangnya. Gue emang bodoh, tapi gue memposisikan diri tetap tenang
"Iya kak, sama-sama. Kalau kak Fenly perlu bantuan bilang Rein aja"
"Makasih ya Rein sekali lagi"
"Doain kakak biar bisa di terima ya" kata nya"Iya kak, pasti Rein doain yang terbaik buat kakak" kata ku yang pasti membuat hati semakin perih
"Ya udah aku pamit ya Rein"
"Iya kak, hati-hati. Sekali lagi makasih ya kak" kata ku yang tak bisa membendung air mata
Tintin🔊🏍 ngengggg
Seiring dengan klakson dan gas motornya air mataku gugur.
Sakit, itu yang aku rasakan. Ternyata hanya menjadi kelinci percobaan
Aku berlari kencang memasuki rumah, tak ku hiraukan orang-orang di sana. Aku masuk tanpa memberi salam.
Saat itu yang aku rasakan hanya kepedihan. Pertama kalinya aku patah hati yang disebabkan oleh idolaku sendiri. Jika bukan aku kelinci percobaannya mungkin tak sesakit ini"Selamat siang sayang" ucap mama yang tak ku hiraukan
"Rein ini abang udah beliin es krim" kata bang Sen
Semua yang mereka ucapkan tak ku hiraukan dan tak ku gubris. Aku berlari ke kamar mengunci pintu dan membanting diriku di atas kasur
KENAPA TUHAN PATAH HATI SESAKIT INI, KENAPA INI HARUS KURASAKAN DARI IDOLA KU. APA KAH SEKEJAM INI KISAH PERCINTAAN KU. APAKAH INI ALASAN BANG SEN DAN BANG FIK MENGHALANGIKU. SAKITTT BANGET TUHAN IBARAT ADA BENDA TAJAM NUSUK KE HATI TEMBUS JANTUNG DAN MENGOYAKKAN SEMUANYA. KENAPA TUHAN DI SAAT AKU BARU MERASAKAN KRBAHAGIAAN, BARU MEMULAI MASA SMA KU, BARU SAJA AKU MERASAKAN JATUH CINTA YANG SESUNGGUHNYA, BARU SAJA JANTUNGKU BERPACU KARENA GUGUP DIRASAKAN. TAPI KENAPA SEMUANYA DITAMPAR DENGAN KENYATAAN YANG SEPEDIH INI
Teriak ku diiringi tangisan di kamar.
Karna sikap ku yang tiba-tiba aneh membuat bang Sen naik dan terus mengetoki pintu kamarku
"Rein buka pintunya"
"Abang minta maaf deh, jangan ngambek ya" seru nya di balik pintu"Eummm, abang udah beli kamu es krim, ultra, wafer, terus snack kesukaan kamu."
"Buka dong, abang minta maaf ya" katanya merayu ku"Iya bang, biarin Rein sendiri dulu ya. Rein capekkk banget" kata ku
"Rein, kamu nangis? Kenapa? Kelamaan ya nunggu taxinya? Abang minta maaf deh"
"Enggak kok bang, Rein cuma butuh waktu aja. Nanti Rein ke kamar abang" kata ku
"Ya udah, abang ke kamar nih ya. Kalau udah selesai istirahatnya ke kamar ambil jajan kamu ya" kata nya berlalu pergi
Aku tak membalasnya, aku hanya memeluk boneka macan tutul salju ku, mencoba tenang, dan berusaha seperti tak terjadi apa-apa.
***
Karena terlalu menangis aku tak sadar ketiduran, dan baru saja aku bangun.
Krkrkrkkrkrkrkr, suara perut ku langsung berbunyi.
Aku lalu keluar kamar dan melihat makanan di atas meja makan."Rein udah bangun?" Kata mama mengelus kepala ku
"Iya ma, hehehe. Rein capek banget tadi nunggu taxi nggak muncul-muncul" kata ku
"Iya makan yang banyak, nanti langsung mandi terus temuin abang mu ya."
"Dari tadi tuh gelisah mulu karna kamu belum bicara sama dia" kata mama berlalu ke ruang TV"Iya ma" kata ku
Dalam hati ku aku berpikir apakah aku harus cerita atau bersikap biasa saja, entahlah. Lihat saja nanti reaksiku bertemu dengannya
Apa yang akan dilakukan Rein? Apa dia akan bercerita? Atau malah menyembunyikannya. Dan apa reaksi Sendy jika mengetahui itu.
🌸TBC🌸
KAMU SEDANG MEMBACA
Abnormal 🌸UN1TY🌸
De TodoBercerita tentang 2 kelompok cogan besar di sekolah yang akan dipersatukan dengan cewe. Menghasilkan persahabatan yang tidak biasa juga. KEPO????? ikutin terus ceritanya Jangan lupa follow😉