Kini hari Rein berbeda. Mungkin karena dia sudah tau Pangeran Tamvannya sekolah di GOLDEN SEED.
Author pun tak paham, seperti di bilang pepatah DALAM LAUT BISA DIUKUR, DALAM HATI SIAPA YANG TAHU???***
"Selamat pagi semua, selamat beraktivitas" kata ku yang baru memasuki ruang makan
"Seneng banget lo pagi-pagi" sahut bang Sen
"Iya dong, gue harus awali hari dengan aura positif. Karena gue bakal ketemu sama FENLY"
***
"Halo kak, boleh saya duduk di sini?" Kata Rein di depan Fenly
"Ohh boleh-boleh silahkan" sahut Fenly menepuk tempat duduk yang kosong
"Lo yang kemarin itu kan?"
"Iya kak, hehehe. Yang ngedumel terus nabrak kakak dan jatuh berhamburan deh semua bukunya"
"Oh iya, lo Rein-Rein-Reinata Rahardian kan?" Katanya mengingat
Senangnya dalam hati, nama di ingat calon kekasih. Hahahaeeee
"Eh ketos kita juga ada Rahardiannya. Lo ada hubungan keluarga gitu?"
"Ketos? Oh mungkin itu mirip aja" kata ku
***
Mereka bercanda gurau dan tak sadar ada yang memperhatikannya dari jauh.
"Kenapa lo bisa seseneng itu sih Rein sama Fenly. Gue yang berusaha nyari perhatian lo, lo nggak gubris" kata sosok di balik sana
***
"Tan ada kabar bahagia. Lo doain ya semoga harapan gue untuk kabar ini bisa terkabul" kata ku di Tania
"Kabar apaan?"
"Lo tau kan gue fans Fanatik nya sape"
"Tau" kata nya sambil menganggukkan kepala
"Dia ada di sini" kata ku tersenyum lalu berbalik kedepan
"Haaaa, maksud lo? Fenly satu sekolah sama kita?"
"Iya lah vangke☺, terus lo mikir apa dia holiday ke sini gitu? Kalau dia di sini pasti sekolah di sini lah"
"Iya dehh, serah lo"
"Ehh Tan gue toilet dulu, mules tiba-tiba"
"Hmmm" hanya itu balasan Tania. Singkat, padat, jelas.
***
"Kok merinding gini ya" kata Rein yang baru aja dari toilet
"Kek ada yang ikutin deh. Apa gue ke geeran ya"
"Ahhh perasaan gue kali"Tak lama dari perenungan itu tiba-tiba
"Eh anjir, bebek apa nih yang nyentuh gue" kata rein menutup matanya dengan tangan
"Rok lo ada merah nya, pake nih jaket gue" bisik orang yang sekarang tepat di depan Rein
"Kak Gilang?"
"Iya, kenapa? Kaget lo? Tuh mungkin lo lagi dapet. Pake aja jaket gue nutupinnya. Tadi gue merhatiin dari lo keluar toilet. Lo ke toilet ngapain kok nggak sadar sih rok lo udah berwarna gitu" kata Gilang panjang × lebar
Ehhh luas persegi panjang dong panjang × lebar. Hehehhe maapin author yak
"Ma-makasih kak. Maaf gue pake bentar ya jaketnya"
"Iya" kata Gilang yang sekarang membalikkan badannya dan berjalan lurus
"Eh iya, setau gue sekolah ini nyediain pembalut lebih di toilet. Cek sono takutnya makin merembes" tambah Gilang lagi
Tuh kan Gilang mah beda, cuma songong aja awal-awal. Padahal mah baek. Gilang buat author aja lah
"Ehhh bro, nggak biasanya lo baik sama tuh anak" ucap Farhan yang ngerangkul Gilang dari belakang
Farhan emang sengaja berada di belakang Rein. Karena Gilang bakal ngomong dan ya dia tau Gilang tipe orang yang nggak suka banyak yang kepoin dia.
"Kasihan. Cukup gue aja yang mempermalukan dia, jangan yang laen" kata Gilang
***
Disisi lain Rein bingung dengan tindakan Gilang
Gilang beda? Gilang masih ada hati nurani. Masih ada kemanusiaan. Tapi kok selama ini dia nggk berprikemanusiaan sama gue. Terus kenapa harus dia yang nolong gue, kenapa nggak kak Fenly aja atau setidaknya Tania kek. Gue jadi rasa hutang budi nih sama dia. Mana keknya jaket baru di cuci lagi.
Semua pertanyaan ini muncul di benak Rein, dan Rein di kagetkan dengan sentuhan hangat, ya siapa lagi kalau bukan pangeran tampan."Rein kenapa bengong?" Tanya Fenly di samping Rein
"Ehh kak Fel, enggak kenapa-kenapa kak"
"Terus itu kok make jaket dipinggang. Di sini dilarang make jaket di pinggang, kata para guru sih anak-anak yang make gitu tau nya gaya doang, caper"
"Ohh gitu ya kak. Iya nanti aku lepas tadi kepanasan, jadinya lepas dulu entar aku taro di tas kok kak"
"Oh oke. Gue deluan ya Rein"
"Iya kak"
Percakapan pun berakhir dan Rein melanjutkan perjalanannya ke kamar mandi atas saran Gilang.
🌸TBC gys🌸
Jangan lupa votenya, dan ikutin terus ceritanya❣
KAMU SEDANG MEMBACA
Abnormal 🌸UN1TY🌸
RandomBercerita tentang 2 kelompok cogan besar di sekolah yang akan dipersatukan dengan cewe. Menghasilkan persahabatan yang tidak biasa juga. KEPO????? ikutin terus ceritanya Jangan lupa follow😉