"Jika cinta tidak akan membuatmu bingung lantas mengapa aku termenung?" -Vanessa-
Bagiku, dia adalah orang ketiga dihubungan kita.
Tapi untuknya, yang memilikimu lebih dulu, akulah pelakunya, akulah yang telah merebutmu darinya.
Tapi, bukankah seh...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(03) With or Without You : Kita Belum Usai.
Song : Teddy Aditya - Kembalikanku
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Suasana hubungan Vanessa dan Derrel sedang menyenangkan menyenangkannya jika boleh request jangan ganggu mereka lagi dan saat sedang memberi makan rusa ada telepon yang berdering ternyata itu dari Azzam.
Vanessa yang sedang tidak ingin diganggu total langsung mengambil ponsel Derrel dan mengangkat panggilan itu, "Apaansi Kak Azzam telepon telepon," geram Vanessa.
"Loh yang ngangkat malah sodara tirinya Cinderella.Nggak usah banyak ngomong bisa? Mana si Derrelnya?"
"Mau apa? PENTING banget emang? Apa nggak bisa sehariii aja aku pinjem Kak Derrel. Kan tiap hari juga sama kalian, aku cuman minta hari ini."
Telepon terputus. Azzam mematikan panggilannya begitu saja secara sepihak. Tanpa mengatakan apa apa pada Vanessa. Apa dia kesal? Bukannya yang harus kesal itu Vanessa? Tiap hari mereka bersama dipinjam satu hari pun terus ditelponin.
"Dimatiin panggilannya. Nggak jelas banget dia," kesal Vanessa.
"Udah udah," ucap Derrel menenangkan sembari mengambil ponselnya di tangan Vanessa.
Derrel juga mengecek apakah ada pesan susulan dari Azzam. Namun nyatanya tidak, jadi dia mengira ini tidak penting dan hanyalah telepon iseng mengajaknya keluar.
Setelah memberi makan rusa, mereka kembali berjalan melewati banyak hal. Tapi suasananya berubah setelah telepon dari Azzam.
"Kak kenapa diem aja? Marah ya gara-gara hp-nya aku ambil gitu aja?" tanya Vanessa.
Derrel menengok Vanessa, merangkul bahunya lalu mengusap puncak kepalanya juga menempelkan dagunya di puncak kepala Vanessa, "Nggak kok nggak papa lagian si Azzam juga nggak nge-chat lagi kok. Berarti gak penting-penting amat."