Chapter 8

251 20 21
                                    

Note : imut bgt gambar Eve nya www itu kubuat dulu di picrew, itu Eve nya lagi ngambek tapi maksa senyum wwww😂

Eve : dipakein baju bgitu ya ngambek lah.. 😟

Oke happy reading~~

.

.

.

.

Semua barang-barang yang dibawa telah selesai dipersiapkan. Aku agak terkejut karena Eve yang tiba-tiba mengajak untuk berlibur ke villa miliknya, seperti ada maksud tertentu membawaku dan yang lainnya kesana.

Mungkin saja untuk keamanan kita semua kan?

"Sudah siap semua kan? Kalau begitu ayo kita berangkat!" Kata Eve kembali dengan senyuman ramahnya.

"Eh? Eve-kun bisa menyetir ya?" Tanyaku pada Eve yang ternyata akan menyetir mobil.

"Aku punya SIM loh www, kalau aku tidak bisa menyetir kau pasti akan segera turun dari sini." Katanya terkekeh, tertawa karena reaksiku yang kebingungan.

"Ehhh sugoiii, Eve-kun sangat multitalenta semuanya bisa kau lakukan!!" Kataku kagum karena dalam pandanganku Eve serba bisa.

"Tidak semuanya aku bisa, buktinya aku sangat payah menaklukkan hatimu bukan?" Kata Eve sembari menyalakan mesin mobil dan mulai menjalankan mobil meninggalkan kediaman kami.

"E-eh!? T-tidak payah kok.. H-hanya saja.. Menyebalkan."

Eve yang mendengarnya pun tersenyum pahit. "Iya iya aku memang payah dan pantas dibilang seperti itu." Katanya tertawa hambar.

"Tapi itulah yang kusukai darimu, rasanya kurang sempurna kalau Eve-kun terlalu perfeksionis dan tidak menyebalkan!"

Eve pun hanya menahan diri agar wajahnya tidak sepenuhnya berubah menjadi semerah kepiting rebus.

"Master, wajahmu merah loh. Digodai istri memang ampuh ya, padahal master itu ceroboh, cemburuan, dan pastinya mudah sekali merajuk seperti anak kecil." Kata Tobi yang nyeletuk masuk dalam pembicaraan kami berdua.

"Tobi diam nanti tugasmu ku tambah lagi loh." Kata Eve kembali dengan wajah kalemnya dikarenakan Eve juga pandai mengendalikan emosi.

"Cih, tugas tugas.. Menyebalkan!"

"Aku yakin master dan nona (y/n) akan selalu bahagia selamanya!" Kata Kurukuru dengan senyumannya yang mengembang.

"Aminnn!!!" Kata rombongan yang lain dibelakang.

"Hey hey tenang, aku harus fokus menyetir." Kata Eve yang sedari tadi tidak bisa menutupi senyumnya.

"Baik master!!!!"

Aku menertawai Eve yang berusaha menutupi wajahnya yang memerah dengan hoodie miliknya.

"Aku senang karena diajak juga.." Kata Rei yang memeluk Q-ta dan mendapat tempat duduk disebelah Tobi yang sedang mengungkapkan kekesalannya.

"Baru kali ini keluar dari rumah rasanya menyenangkan selain berbelanja." Kata Kurukuru sembari melihat ke arah jendela mobil.

"Aku juga." Kata Pattun yang sepertinya tidak pernah terlihat tersenyum tapi kalau sudah tersenyum pasti membuat semua orang terkejut.

"Kapan kita akan sampai di tujuan?" Tanya Bunchan yang melihat pemandangan sekitar dari jendela.

"Mungkin sekitar sejam lagi, cukup jauh dari kota." Kata Eve.

"Eve-kun kalau sudah lelah menyetir, beristirahatlah dulu ya." Kataku menatap Eve.

"Tenang saja (y/n)-chan, aku tidak semudah itu lelah." Kata Eve yang sesekali menoleh kearahku.

Suddenly Married Contract!? [Eve X Readers] [Utaite]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang