25. pertarungan akhir (End)

46 6 1
                                    

(Kota Lostsoul)
10:15 am.

______

"Leon...biar aku yang urus disini... Kau pergi aja mengevakuasi penduduk ketempat yang aman." Kata paman garen.

"Aku aja yang urus disini...kau pergi selamatkan penduduk kota!" Kata paman Leon yang menolak keputusan sahabatnya.

Saat itu aku yang hendak melarikan diri dihadang oleh tangan kanan Zeldris yaitu galand.

Karena keadaan ku sedang terdesak...

Aku hanya bisa melawan galand dan Kembali membantu guru Leon dan paman garen.

Saat yang sama...paman garen dan Leon masih memperdebatkan siapa yang akan mengevakuasi penduduk...

Lama berdebat akhirnya paman Leon lah yang memutuskan untuk mengevakuasi penduduk kota dan menyerahkan Zeldris kepada paman garen.

Aku juga masih belum mengetahui persis...siapa sebenarnya sosok paman garen ini.

Akhirnya penasaran ku terhadap paman garen terbayar...

Paman garen mengeluarkan jubah kesatria nya dan mengeluarkan pedang serta perisai nya.

Memang benar seperti apa yang kuharap kan dari paman garen...

Yaitu merupakan sosok yang kuat dan kekuatan nya menyamai guru Leon.

Kekhawatiran ku sudah reda...

Aku bisa lebih fokus lagi untuk melawan musuh yang ada didepan ku saat ini...

Aku hanya perlu membuatnya tidak lawan...jika tidak bisa, terpaksa aku harus membunuhnya...

Saat itu juga aku harus segera membantu paman Garen dan Leon untuk membunuh Zeldris.

Yang menjadi pertanyaan ku...

"Apakah aku bisa melawan tangan kanan Zeldris sendirian...?"

"Aku tidak akan tau sebelum ada buktinya." Kataku dalam hati.

______

Aku pun mengeluarkan kedua pedangku dan bersiap dalam posisi menyerang...

"Aku harus mencari tau kekuatan sebenarnya dari tangan kanan Zeldris ini." Kataku.

Saat lama mencari celah untuk menyerang...

Akhirnya dia juga bersiap untuk menyerangku.

"Akhirnya kau mulai serius untuk melawan ya?" Kata galand.

"Menurutmu bagaimana?" Kataku sambil menjaga jarak yang pas.

"Merepotkan sekali... sebenarnya aku males bertarung, apalagi orang selemah kamu." Kata galand remeh.

"Aku memang lemah tapi aku akan memberikan sedikit pertunjukan di duel ini..." Kataku.

"Menarik... memang benar apa yang tuan Zeldris katakan. Kau orang yang menarik!" Kata galand sambil menyerang lansung ke arahku.

Saat galand menyerang...

Aku masih bisa menandingi kecepatan nya.

Kecepatan serangannya masih bisa terbaca oleh gerakan ku.

Tidak seperti serangan Zeldris yang waktu itu sempat membunuhku.

Aku mulai merasa percaya diri melawan galand...

Akan tetapi, aku masih harus waspada dengan serangan selanjutnya. Mungkin kekuatan nya tidak mungkin selemah ini.

"Skill pedang! Quick slash!"

Fantasy World [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang