for everything

sedikit perubahan

Semua kehidupan itu bermakna
Hanya saja kau belum mengetahui apa makna nya.

Jadi.....

Selagi kau masih di beri kesempatan waktu mu masih panjang
Maka coba lah memahami makna dari kehidupan mu.

●●●●

"Yak jisung coba lihat itu wah..... imut bukan"ujar bora sambil menunjuk sebuah gantungan kunci berwarna biru "Yak...mengapa kita kesini bukan kah janji nya cuma mau makan bersama?kenapa malah ke taman hiburan?" Tanya jisung kesal.

Ya tadi nya ia ingin melunasi janji nya pada bora kemarin malam.

"Sttt....sudah lah cerewet lihat bagus kan warna nya indah,eh...lihat kincir itu sangat lucu mau membeli nya?eh....tunggu itu boneka beruang?ah...benar itu boneka beruang" bora segera berlari menghampiri boneka beruang besar berwarna putih.

"Jisung kemari lah coba lihat ini kau takperlu menghawatirkan pekerjaan mu ayo kemari"panggil bora pada jisung yang masih saja berdiri di sana.

Siapa yang kawatir tentang pekerjaan?
Aku kawatir tidak bisa membayar semua yang kau beli itu tolol.
-jisung.

Jisung menghampiri bora kemudian menarik tangan nya menjauh dari boneka beruang tersebut.

"Yak...mau kemana lihat dia begitu imut....eoh...jisung lihat mata nya itu aku harus membeli nya"rengek bora.

"Yak...kim bora ingat tujuan kita hanya untuk makan bersama atas permintaan maaf ku untuk kejadian kemarin"ujar jisung

"Jisung..."
"Sekali tidak tidak bora tidak ada boneka beruang titik"

"BUKAN ITU TOLOL MAKSUD KU HARUS KAH KITA BERJALAN DENGAN BERGANDENGAN TANGAN SEPERTI INI?!!"ujar bora persetan dengan pengunjung lain yang menatap mereka heran karna teriakan bora barusan.

Kesal??
Tentu saja..

Siapa coba yang tidak kesal sudah tidak di bolehin membeli boneka sekarang malah di tarik tarik.

Jisung segera menghempas kan tangan bora dari genggaman nya.

"Ehemm....maaf"
"Bodo amat,bagai mana jika aku tidak mau memaaf kan mu?"
"Ya itu urusan mu"ujar jisung kemudian pergi berjalan mendahului bora

"Yak...tunggu aku"

-●-

Di kediaman chou...

"Yak...bagai mana bisa saham itu di curi"ujar shin-hye kesal sambil menjambak rambut nya sendiri.

"Tenang lah shin-hye mungkin prusahaan mu sedang bernasib buruk" uhar siwon sambil terus mengelus punggung shin-hye.

"Tapi yang di curi begitu banyak,dasar bejad berani berani nya dia membawa kabur saham itu"
Ucap shin-hye.

"Tenanglah,aku dan anak buah ku akan mencari siapa yang mencuri saham mu itu,dan untuk sementara waktu aku akan meminjamkan saham kepada mu"ucap siwon

"Tapi aku tidak bisa tenang tenang saja siwon,kalau begini perusahaan ku akan bangkrut"
"Aku akan melaporkan nya kepolisi"
Ucap shin-hye kemudian mengambil telfon genggam nya.