Severus x female! reader
Ayo jejak vote + comment, saya sampe pilek buat ni chapter hehehe
Kau terbangun merasa sesuatu menggeletik namun nikmat di area bawahmu. Kau mendesis pelan, seseorang tengah 'melahap' mu, terdengar kecipakan licin disana.
"Uh, Severus.. what are you doing?!"
"Breakfast." Ucapnya lalu kembali menjilati daging kecil milikmu, membuatmu menggelinjang hebat.
"Ah, Severus.." desahmu, kau menjambak pelan rambut hitam pekatnya membuat Severus semakin bersemangat disana.
"Keluarkan semua untukku, sayang.." goda Severus sambil memasukkan jari telunjuknya ke dalam kewanitaanmu
"Fuck!" Kau menggelinjang hebat, gemetar. Kedua pahamu ditahan oleh kedua lengan kekar kekasihmu agar terus terbuka lebar, ia menyeringai puas melihat milikmu sangat basah dan creamy. Severus menjilatinya dengan penuh gairah.
"Uh, Severus.. sudah.. berhenti dulu.." Severus tidak mendengarkanmu saat kau masih dalam kondisi overstimulasi.
"Severus!" Kau berteriak. Severus terkekeh ia merangkak ke tubuhmu, mengecup kedua buah dada mu yang masih terbalut kaus miliknya dengan lembut, dan mengecup bibirmu dengan lembut. Kau bisa merasakan madu mu yang penuh di bibirnya. Severus mengusap rambutmu dengan hati-hati sambil memperhatikanmu yang sedang mengatur nafasmu.
"Selamat pagi, sayang." Ucap Severus lalu mengecup pipimu dengan lembut.
"Selamat pagi, pantatmu." Ucapmu sambil memutar bola matamu malas.
"Jangan begitu, kau suka kan? Ini akan menjadi kegiatan rutinku." Ujar Severus jahil.
Kau mengangguk malu, membuat Severus gemas dan berakhir mengacak-acak rambutmu.
"Ayo, mandi. Sebelum orang-orang kastil mencari kita." Ucapmu, sebelum Severus melayangkan kecupan kilat di bibirmu.
Severus membopong tubuhmu dan masuk ke dalam bathtub. Kekasih mu paling suka jika memandikanmu, karena Severus akan terus bermain di buah dadamu saat menyabuni tubuhmu, tidak jarang berakhir dengan bercinta sampai berkali-kali.
"Oh, Y/N. Kau sangat mempesona.. kau.. terlalu sempurna untukku.." gumam Severus saat ia sedang mendusel diantara buah dadamu. Pipimu memanas karena pujian yang dilontarkan dari bibir manis Severus.
"Severus.. kita harus ke Aula.." ucapmu sambil mengusap surai hitam kekasihmu yang basah.
"Nanti, aku masih rindu dengan ini." Ucapnya memainkan putingmu.
"Oh, Severus.. kita bisa lanjutkan nanti. Kasihan Minerva pasti sudah mencarimu." Ucapmu lalu terkikik melihat Severus mengerucutkan bibir tipisnya.
Kau keluar lebih dulu dari kamar mandi, karena kau sudah tahu akibatnya jika berlama-lama disana bersama suami mu, pasti kalian akan melewatkan jamuan makan di Aula.
"Gorgeous.." bisik Severus di telingamu dan mengecup lehermu dengan lembut. Kau mendesis nikmat, terasa bibir tipis nya yang dingin memberikan sensasi menggairahkan. Kau segera berbalik, mencubit pipi suami mu dengan gemas.
"Darling, please.." pinta Severus, ia manja sekali pagi ini.
"Satu ronde saja, setelah itu kita ke Aula." Severus masih membujukmu. Jelas kali ini kau tolak, kau harus mengajar begitu juga suami mu."No, Severus. Kau harus mengajar kelas satu pagi ini." Ucapmu sambil mengelus kepala Severus, rambutnya masih basah. Kau menahan tawamu melihat Severus merajuk tapi bagian bawahnya yang hanya dibalut handuk mengangguk-angguk meminta perhatian.
KAMU SEDANG MEMBACA
VICIOUS
Fiksi PenggemarA Collection of Severus Snape's one shot stories by; @darklady and @sizzlegroovy • Bahasa Indonesia 🇮🇩 • mature alert