11. Trauma 🌷

87 12 0
                                    

'Terimakasih karena sudah bertahan dan berusaha sekuat tenaga, aku menyayangimu'


🐰💜🐰

" Ibu..uuu ayahhhh hiks hiks "  irene menelungkupkan kepalanya di tangan saat ini ia mendengar lagi teriakan kesakitan ayah dan ibunya
  " To..tolong ayah dan ibu hiks hiks, tolong mereka hiks hiks " irene menutup kedua telinganya

  " Irene apa yang terjadi " suho menghampiri irene yang meringkuk
  " Ay...ah i..bu hiks hiks " irene masih menutup kedua telinganya menangis dan bergumam
  " Irene sadarlah " ujar suho dengan suara yang lebih tinggi
  " Suho tolong bantu ayah dan ibu mereka disana aku mendengar semua teriakan kesakitan mereka, tolong mereka suho " irene sadar dan langsung histeris
  " Tenanglah irene, mereka sudah baik baik saja " suho langsung memeluk irene yang tengah menangis
  " Mereka kesakitan suho dan aku tak menolong mereka saat itu, mimpi ini selalu datang saat aku membunuh seseorang, saat aku melihat darah dan saat aku mendengar teriakkan kesakitan "
  " Itu semua bukan salahmu irene jadi tenanglah " suho terus berusaha menenangkan irene.

Setelah irene tenang suho membakar kelinci yang ia dapat dari berburu tadi, ia berburu dengan cepat karena ia sangat khawatir pada irene dan meninggalkan irene sendiri. Ia membuat api unggun dibawah rumah pohon
  " Yang mulia tenanglah itu semua telah berlalu, anda hanya perlu melindungi apa yang berharga dihidup anda saat ini " suho menatap irene diseberang api unggun yang ia buat

  " Maaf dan terimakasih suho, selama ini aku selalu menahan kesedihan yang aku rasakan dengan terlihat kuat dihadapan semua orang " ujar irene melihat suho
 
  " Mulai dari sekarang anda tak perlu menahan semua perasaan anda lagi, perlihatkan semua apa yang anda rasakan " suho tersenyum pada irene

  " Akan aku usahakan untuk hal itu " irene tersenyum cerah ia merasa bahwa beban dipundaknya telah terangkat

  " Terima kasih suho " bisik irene yang tengah memperhatikan suho yang tengah menasehatinya.

Unknown

  " Putri irene yang membunuh semua kaki tangan kita " ujar bawahan
  " Dia sangat lama melakukan tugasnya " ujar sang pemimpin
  " Hmmmn haruskah kita mengunjungi nya " sang pemimpin menampilkan seringai diwajah liciknya
  " Sepertinya harus tuan "  balas sang bawahan

Tbc....










Selasa, 19 Oktober 2021

Destiny 🌷 (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang