part21

200 35 0
                                    

Setelah mereka heboh karena kecoa mereka pun akhirnya tidak dapat tertidur hingga mereka duduk bersama membentuk lingkaran

"Ayo weh ngepet" kata Citra ketika melihat lilin di depan nya

"Kalian ngepet, gue jaga lilin" Pinta Mufida sambil main Iphone nya

"Ntar, pas kalian didalam lilinnya gue matiin terus gue kabur sama harta nya" Ujae Ara Yang sedang main game membuat mereka tertawa

"Eh gue mau ke toilet dulu ya" pamit Fenly Yang berjalan menuju toilet

"Guys, gue malam ini ga tidur di dorm dulu ya , mau pergi kerumah abang Ridwan, ponakan kesayangan gue sakit" pamit Fajri Yang memakai jeket dan berlalu dengan terburu-buru

"Yang sabar ya Del ditinggalin" ledek Mufida sambil tersenyum membuat Adel tersenyum tipis

"Guys gue mau ke dapur ya haus banget" kata Ara dan berlalu kedapur namun tanpa disadari dia menabrak dada bidang seorang lelaki Yang bernama Fenly tersebut, dan berhasil membuat Fenly reflek memeluk erat pinggang Ara agar tidak terjatuh

"Lo ga apa-apakan? "Tanya Fenly dengan khawatir namun ditutupi dengan muka datarnya

"Tidak apa-apa cuma jantung gue ga aman" gumam Ara namun berhasil membuat Fenly salting namun ditahannya

"O , bagus deh kalau aman" kata Fenly setelah Ara berdiri dengan benar Fenly pun melepaskan pelukan tersebut dan berlalu, lalu Ara segera mengambil Air dan menenang hatinya Yang tiba-tiba berdetak dengan kencang, reflek tangannya menyentuh dadanya

"Jantung, Lo amankan" gumam Ara Yang masih memegang jantungnya, dan kembali berlalu ke tempat tadi dan duduk disamping Linzy membuat Linzy seketika menoleh

"Guys kalian ga ngantuk? "Tanya Farhan dan dibalas gelengan mereka dengan kompak kecuali Fenly Yang mulai memainkan gitar membuat mereka seketika bernyanyi bersama

"Haa'a....haa'a... Haa'aa...haa'aa...hmlm.. Hm...owuooooo yeeeeyy...." Kata Zweitson yang memulai bernyanyi

Gila, gila, gila Tak kusangka ternyata
Ada yang secantik dia" sambung Farhan ikut bernyanyi

"Baru lihat langsung suka Dapat senyum saja sudah aku langsung cinta" sambung Fenly matanya reflek menoleh ke Ara

"Yang lain jadi 'BIASA' Kamu terlalu 'SEMPURNA'" sambung Gilang matanya mencuri pandang ke Ael

"Semesta berkata nyatakan cinta" sambung Zweitson Yang mengambil foto dengan Aesthetic nya disaat mati lampu

"Cukup sudah hatiku mencari, Pengisi sunyi hati" sambung Fiki dengan Iphone dijadikan Mik

"Dia bidadari yang harus ku miliki" sambung Shandy sambil mengenggam tangan Nindy dengan lembut

"Seperti mentari dan pagi selalu melengkapi" sambung Fiki dengan menghayati

"Dia bidadari yang buat jatuh hati" sambung Ricky Yang main Iphone nya

"Ku bagai pangeran tidur menanti cinta sejati, so..." sambung Farhan Yang tiduran di sopa

"Kiss Kiss Kiss Kiss Kiss Kiss Kiss me now" sambung mereka dengan kompak

"Kiss Kiss Kiss Kiss Kiss Kiss Kiss me now" sambung mereka kembali kecuali Gilang dan Farhan

"Yow, Dan ingin aku milikimu, Dan takkan aku lepaskan, Maaf bila terasa tergesa tak kuasa, Aku menahan" sambung Gilang dengan menghayati

"Kau harus coba cintaku" sambung Farhan sambil tersenyum

UN1TY|| Wing'S For Idol'S (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang