10. masih flashback

70 10 0
                                    

sekitar tiga hari dua malam haechan dirawat inap, selama itu pula ten masih tidak berbicara dengan johnny

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

sekitar tiga hari dua malam haechan dirawat inap, selama itu pula ten masih tidak berbicara dengan johnny. ten hanya mau berbicara dengan hendery dan adtney; lelaki yang saat itu menyelamatkan haechan.

johnny mengerti ten kecewa kepadanya, tetapi disisi lain ia sudah berusaha melakukan yang terbaik untuk keluarganya. lagipula.. johnny lebih memilih sang istri karena tahu haechan sudah di selamatkan oleh adtney, kalau tidak ya sudah pasti ia menolong haechan terlebih dahulu.

johnny menghela nafasnya kasar lalu duduk dikursi depan ruangan haechan setelah melihat anak itu sudah bisa bermain dengan hendery dan mark.

suara derap langkah membuat johnny mendongak melihat lelaki dewasa berjalan kearah ruangan haechan, agaknya johnny kenal wajah orang ini deh.

"jeffrey??"

lelaki itu membulatkan matanya, "what?? oh man! johnny, lo ngapain bang?"

johnny memutarkan matanya malas karena pertanyaan klasik jaehyun, "ngepel lantai, nungguin anak gue lah."

jaehyun tertawa, "eh ini serius kamar anak lo?" tanya nya dan johnny mengangguk.

"tapi istri gue bilang dia lagi dikamar ini juga, loh loh loh. keluarga kita temenan?"

johnny berdiri lalu masuk ke dalam kamar rawat inap haechan karena malas mendengar ocehan jaehyun, yang benar saja! memangnya kenapa kalau keluarga mereka sekarang berteman.

"oh sayang, kok ngga bawa apa sih?" celetuk taeyong begitu melihat suaminya masuk dibelakang johnny tanpa membawa buah tangan apapun.

"ayah!" mark berseru lalu turun dari brankar tempat ia bermain bersama haechan dan hendery.

jaehyun tersenyum melihat anaknya yang semakin hari kian bertumbuh besar, "yo good boy, how's your day huh?"

mark bercerita banyak hal sampai mengenalkan jaehyun kepada haechan dan hendery yang nampak kaku dengan orang baru.

hal itu pun taeyong manfaatkan untuk menyuruh johnny dan ten keluar sebentar ke taman rumah sakit supaya tidak sumpek dan bisa menghirup udara segar, hitung-hitung berbaikan lagi setelah perang dingin gitu kan.

***

sekian tahun pun mereka lalui dengan berteman sangat baik, sudah seperti dengan keluarga sendiri. karena itu pula ten merasa ada suatu hal yang tidak beres dengan mertua taeyong saat ten mengunjungi rumah jaehyun kemarin untuk menjenguk taeyong yang habis lahiran.

aninda itu selalu saja membandingkan dirinya dengan taeyong, ten tentu merasa tidak enak kan.

“adtney, mertua lo aneh ya. jujur gue ngga suka.” ungkap ten saat hanya ada mereka berdua dan anak ketiga taeyong dikamar.

taeyong tertawa, “jangan gibah di depan anak gue dong, ntar kebablasan gibah sampe malem.”

ten mengecup pipi beomgyu; anak ketiga taeyong, “ade diem diem ya sayang, jangan dengerin kita. mau gibah bentar nih. gue pindahin ke tempat tidur dia aja ya tney?”

taeyong mengangguk lalu membiarkan ten memindahkan bayinya, ia, iya lebih memilih gibah sebentar dengan ten guna mengeluarkan semua unek-uneknya selama ini.

ten memeluknya dari samping, hal yang benar-benar taeyong butuhkan sekarang. taeyong terharu, baik sekali tuhan mempertemukan ia dengan orang semalaikat ten ini.

“heeee kok nangis, ada yang sakit?” celetuk ten lalu menghapus air mata taeyong.

taeyong menggeleng lalu membalas pelukan ten dengan hangat, “gue capek ten.. pengen cerai, nanti–”

“shhhttt diem, gue ada sama lo. jangan ngomong macem-macem dulu oke? lo tidur aja, gue bakal jagain lo seharian full.”

taeyong hanya bengong sambil perlahan menutup matanya karena lelah dan kurang tidur, beruntung ten selalu menemaninya sejak awal kehamilan anak kedua hingga saat ini.

sayang sekali tuhan jahat kepada ten beberapa tahun silam hingga membuat ten keguguran, sebab itulah ten sudah berjanji dengan dirinya sendiri untuk membalas kebaikan taeyong saat menyelamatkan haechan beberapa tahun silam dengan cara ini.

tapi semenjak kejadian itu, haechan ia titipkan di chicago tempat mertuanya atas usulan johnny sih. haechan itu hiperaktif sekali, jadi saat itu rencananya johnny hanya akan menitipkan haechan sampai kondisi ten membaik, eh tau taunya keterusan sampai sekarang.

that's why haechan nggak inget-inget banget tentang mark yang sebenarnya temen lama dia, selain ikut terapi di psikiater anak karena haechan sempat takut dengan air dan nggak mau mandi. faktor lain yang memengaruhi haechan sedikit melupakan masa lalunya adalah karena saat itu usia haechan masih terlalu kecil untuk mengingat hal-hal yang cukup tidak meng-enakan.

- bersambung -

ngeheheh ch x ini kinda short bcs ak lg buntu bgt ini ueueueue

theory of love ; markhyuckTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang