Setiap orang menginginkan seorang yang ideal untuk menjadi teman hidup. Termasuk Wang Yibo yang kini berada di usia yang matang untuk menikah. Dengan karirnya yang di mulai dari nol dia kini memiliki jabatan seorang manajer di sebuah perusahaan swasta bagian quality assurance.
Salahkan saja pekerjaannya di bagian QA yang memastikan kualitas dengan kriteria tertentu agar bisa lulus. Maka Wang Yibo sendiri memiliki kriteria tertentu juga untuk pasangannya hidupnya.
Di hari libur Wang Yibo memutuskan untuk bertemu dengan sahabatnya. Memberitahu sahabatnya perihal statusnya mungkin sedikit memalukan. Namun apa salahnya menyatakan pada sahabatnya, lagipula sulit untuk mendapat seseorang yang mirip dengan kriteria pasangan hidupnya.
Wang Yibo menjalankan mobilnya perlahan sambil menikmati jalanan yang ramai lancar seperti biasa. Hingga akhirnya sampai di sebuah restoran yang biasa dikunjunginya untuk sekedar makan atau janjian.
Matanya tertuju pada sahabatnya yang kini terlihat menggambar sesuatu di tab. Jarinya memegangi pen tab yang dengan lincah membentuk pola pada gambarnya.
Wang Yibo mendekat dan langsung duduk di bangku yang berhadapan dengan sahabatnya itu.
"Zhan." Panggil Wang Yibo.
Yang dipanggil Zhan langsung melirik dan hanya menjawab dengan anggukan kecil sambil masih terfokus pada tab nya seolah tidak peduli.
Pandangan Wang Yibo beralih pada piring yang setengah isinya telah habis dimakan.
"Kamu kenapa malah memesan terlebih dahulu?" Tanya Wang Yibo.
"Aku lapar masa harus menunggu mu datang baru aku makan. Kamu tahu sendiri aku sibuk?" Xiao Zhan memakan makanan pesanannya kemudian tangannya kembali mengambil pen tab dan menggambar kembali.
"Iya ya kamu orang sibuk." Kata Wang Tibo seraya duduk di hadapan Xiao Zhan.
Wang Yibo lalu mulai memesan makanan dan tentu minumannya. Baru setelah selesai Xiao Zhan menutup tabnya.
"Jadi apa yang ingin dibicarakan?" Tanya Xiao Zhan mengambil cangkir kopi yang terlihat sedikit mengepulkan uap.
"Seperti biasanya kamu langsung ke inti." Puji Yibo karena sahabatnya ini tidak terlalu suka basa-basi dan lebih menyukai langsung pada inti permasalahan.
"Tidak kah kamu ingin menanyakan kabarku dulu atau apa?"
"Tidak." Balas Xiao Zhan singkat.
"Dinginnya. Hah...aku berpikir untuk menikah." Kata Wang Yibo menghela nafas.
Xiao Zhan menaikan alisnya tidak percaya. Xiao Zhan bertanya-tanya hal apa yang membuat sahabatnya ini kerasukan sesuatu yang membuatnya memutuskan untuk menikah?
"Kamu serius? Aku berpikir orang seperti mu tidak akan menikah. Pasalnya setiap wanita yang mengatakan menyukai mu malah kamu tolak." Ledek Xiao Zhan mengingat masa lalu.
Wang Yibo mendengus kesal tak ingin mengakui sebab yang dikatakan Xiao Zhan itu benar. Dia selalu menolak wanita yang mengatakan suka padanya sebab tidak sesuai dengan kriteria yang dimilikinya.
"Ya kamu tahu sendiri kalau wanita-wanita tidak sesuai dengan kriteria ku." Timpal Wang Yibo.
"Oh oke, jadi katakan apa saja kriteria ideal mu itu. Biar aku catat dan ku lihat siapa yang cocok." Xiao Zhan menyalakan kembali tabnya dan mengambil pen tab untuk menulis apa yang Wang Yibo katakan.
"Yang pertama dia harus jago masak."
Xiao Zhan menulis kemudian melihat keseriusan dalam wajah Wang Yibo soal ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
OUR CRITERIA 「 Yizhan 」
FanfictionSetiap orang punya kriteria, termasuk Wang Yibo dan Xiao Zhan yang sama sama memiliki kriteria untuk pasangan idaman mereka. __________ Remake Criteria for wife(301021-100322) Our Criteria : 290522