OUR CRITERIA 「 Yizhan 」

Oh Lan Wangji

Xiao Zhan di bulan ke 6 kehamilannya kali ini mengidam sesuatu yang aneh. Itu bukan sesuatu yang masam. Tapi yang jelas itu sangat aneh.

Jadi Xiao Zhan kini duduk dengan Wangyi atau standee penganti Wang Yibo yang telah di solatip tengahnya.

“Wangyi Wangyi... Apa kamu tahu Wang Jun sekarang punya keinginan aneh.” Xiao Zhan mengusapi perutnya yang menonjol tengah curhat.

“Ini mungkin akan ditolak Yibo.” Ujar Xiao Zhan yang tanpa sadar Wang Yibo kini sedang membawa cangkir yang isinya kopi.

“Wangyi maukah kamu mengabulkannya?” Tanya Xiao Zhan pada Wangyinya.

Wang Yibo kemudian duduk disebelah Xiao Zhan. Dia memang agak cemburu dengan standee wajahnya itu dan ya Xiao Zhan tidak mengizinkan Wang Yibo untuk mengapa-apakan benda itu.

“Zhan kamu minta aja ke aku, ngapain ke dia.” Ujar Wang Yibo agak kesal sebab dia pasti akan mengabulkan keinginan Xiao Zhan terutama ketika mengidam. Bagaimanapun juga yang ditanam di perut istrinya adalah benihnya bukan manusia triplek berwajah dirinya yang akan bertanggung jawab sebagai penyebar benih. 

“Bener bakal ngabulin permintaan Zhan?” Tanya Xiao Zhan berbinar.

Wang Yibo mengangguk, “Ya, asal kasih tahu dulu apa. Masa kasih tahu ke Wangyi ke Yibo ga bakal gitu? Ke suami mu yang tampan ini?”

“Iya suamiku yang paling tampan. Tapi beneran kan?” Xiao Zhan memastikan sebab keinginannya agak aneh bahkan baginya sendiri.

“Iya.” Wang Yibo lalu meminum kopi yang dibuatnya.

“Aku mau Yibo jadi Lan Wangji!” Semangat Xiao Zhan yang sontak membuat Wang Yibo batuk beberapa kali.

Wang Yibo menaruh kopinya dan mengusap mulutnya. Dia tidak salah dengarkan? Jadi Lan Wangji? Maksudnya Lan Wangji yang itu kan? Yang bucin, yang bilangnya cuma 'mn' 'mn' 'mn' kan??

“Yang itu loh Yibo, yang pake baju berkabung tiap hari terus rambutnya panjang item lembut, mukanya dingin sama pake ikat kepala. Terus kalo ngomong itu dalem banget, sama suaranya itu bikin mabuk. Yibo mau ya jadi Wangji?” Xiao Zhan terlihat sangat senang menceritakan tentang Lan Wangji pada Wang Yibo.

Tuh kan bener, Lan Wangji yang itu tuh. Si muka tembok berjalan.

Wang Yibo ragu, tapi melihat bagaimana Xiao Zhan terlihat sangat ingin dia melakukannya jadi dia mengangguk.

Xiao Zhan langsung mencium pipi Wang Yibo berkali-kali.

“Makasih suami ku.” Ucap Xiao Zhan manis.

Wang Yibo menyentuh pipinya sambil merasa senang.

•••

Setelah melakukan riset yang tidak terlalu mendalam Wang Yibo di pagi hari sebelum Xiao Zhan bangun telah berubah kostum menjadi Lan Wangji. Untungnya ini weekend dan Xiao Zhan juga bekerja hanya setengah hari saja mengingat usia kandungannya yang semakin besar.

Wang Yibo juga telah menyiapkan makanan instan tapi bukan mie karena ga baik buat istrinya yang tengah hamil. Yang jelas makanan itu kini sudah tersaji diatas meja. Hal ini dia lakukan sebagai totalitas Lan Wangji yang selalu memanjakan Wei Wuxian, jadi dia Wang Yibo ingin memanjakan Xiao Zhan, walau biasanya Xiao Zhan lah yang memanjakannya dengan suguhan makanan.

Wang Yibo kemudian berjalan ke kamar dan membangunkan Xiao Zhan yang masih bergulung selimut. Dia lalu berjongkok dan menyibakkan rambut Xiao Zhan.

“Zhanzhan bangun yu...” Wang Yibo dengan lembut membangunkan Xiao Zhan.