My Last Reason

I

"You two married for a reason and you two divorced for another reason" —author

Disinilah aku, di sebuah jalanan asing yang tak ku ketahui sebelumnya. Hanya diriku dan boneka kesayangan ku

Ku putuskan untuk mencari ayahku, walau tidak mengetahui apapun tentang dirinya tapi ku yakin aku dapat menemukannya, meski itu susah

Langit yang awalnya cerah kini perlahan-lahan berubah menjadi gelap, cuaca berubah begitu cepat dan membuatku semakin larut dalam kesedihan karena mengasihani hidupku sendiri

Seorang gadis berusia 24 tahun yang tidak pernah mengenal ayahnya sejak kecil dan kini seorang diri di jalanan asing ditemani oleh cuaca yang mendadak mendung

Hujan perlahan-lahan turun, aku segera berlari berteduh di sekitar sini bersama seorang pria yang terlihat seperti pria kantoran dan berpendidikan

"Hai, kenal kan namaku Tom, Tom Holland" sapa pria itu

"Hai, aku Charity, just Charity" balasku ramah

"Kemana kau akan pergi? Mungkin supirku bisa mengantarkan dirimu dia akan datang sebentar lagi" ucapnya.

Bagaimana pria ini bisa percaya dengan seorang gadis yang baru ia temui begitu saja? Apa dia tidak takut?

"Aku sendiri tidak tahu akan kemana" ucapku jujur

"Kalau begitu ikutlah dengan ku, aku tidak bisa membiarkan dirimu disini sendirian" ucap Tom ramah

Apa yang akan dia lakukan padaku? Apa dia akan melakukan hal macam-macam padaku?

"Tenang lah, aku tidak akan berbuat buruk kepadamu lagipula aku sudah memiliki kekasih, dia akan kemari bersama supirku" ucap Tom membuatku sedikit lega. Jika diperhatikan Tom memang orang baik-baik

"Baiklah, terimakasih atas ajakan mu Tom" ucap ku sambil tersenyum

Tak lama mobil Mercedes-Benz S-Class berwarna hitam muncul dihadapan kami, dan Tom langsung mengajakku untuk masuk ke dalam nya

"Maaf menyusahkan kalian" ucap ku kepada Tom dan kekasihnya

"Tidak masalah, kita bisa berteman dekat. Nama ku Michelle Jones-Watson tapi panggil saja MJ" ucapnya ramah

"Aku Charity, just Charity" ucapku

Aku tidak tahu mengapa aku merasa aman bersama mereka dibandingkan harus berada di jalan asing tadi. Mereka sepertinya ramah dan menyenangkan

"Kita sudah sampai, ayo turun Charity" ajak Tom dan ku balas dengan anggukan lalu masuk ke dalam rumah megah bernuansa putih dan modern ini

"Aku akan mengantarmu ke kamar untuk membersihkan dirimu, lalu turunlah dan makan malam bersama kami" ucap MJ dan ku balas dengan anggukan dan senyuman

Setelah selesai membersihkan badan, aku langsung turun ke bawah dan menuju ke meja makan, dimana Tom dan MJ berada

Aku segera duduk di salah satu kursi yang ada, dan mendengarkan pembicaraan mereka karena aku tak enak jika ikut nimbrung begitu saja

"Charity, apa yang kau lakukan dijalan itu sendirian ditengah hujan seperti itu?" Tanya Tom

"Aku ingin mencari ayahku namun aku tersesat di situ dan aku menemukan dirimu. Terimakasih atas bantuan kalian-"

"-apa kalian tidak takut dengan seseorang yang baru kalian kenal seperti diriku?" Tanya ku

"Tentu saja tidak, kurasa kau berbeda dan aku merasa kita memiliki beberapa kemiripan. Ah ya kakak perempuan ku akan kesini besok" ucap Tom memberitahu

"Apa kau memiliki pekerjaan disini?" Tanya MJ

"Tidak, aku berencana mencari pekerjaan besok" ucap ku

"Bagaimana jika bekerja di perusahaan papa ku? Apa kau memiliki ketertarikan akan sesuatu?" Tanya Tom

"Ya, tentu saja. Aku lulusan University of California jurusan architecture" ucapku antusias

"Bagus, kebetulan ada seorang karyawan yang akan berhenti karena akan pindah mungkin kau bisa menggantikan posisinya besok" ucap Tom

"Terimakasih Tom, MJ. Kalian sangat baik kepada ku" ucapku dan dibalas senyuman dari kedua sejoli dihadapan ku