37||Little Princess📍

5.3K 673 78
                                    

Happy Reading 🦋

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Happy Reading 🦋

«««🖤»»»

Beberapa hari kemudian.

Pagi Hari

Saat ini Ariel sedang bercanda ria dengan sang papa Xavier dikamar papanya tentu saja. Setelah tengah malam tadi ia menggedor gedor pintu kamar papanya ingin tidur sama papa katanya.

“Papa ampun.. ”

“Hihi papa sudah..geli nanti Ariel pipis dicelana. ”pinta Ariel ketika Xavier tak henti hentinya menggelitiki pinggang kecilnya.

“Iya iya papa berhenti. ”balas Xavier dan mengangkat Ariel untuk duduk dipangkuan nya lalu membenarkan baju dan rambut putrinya yang sedikit berantakan karena ulahnya.

“Hahh hahh Ariel capek papa, papa nakal. ”

“Hm papa minta maaf. ”

“Iya papa. ”ucapnya lalu memeluk pinggang Xavier erat.

...

Setelah hening beberapa saat, Ariel pun membuka mulutnya.

“Papa Ariel cinta sama kak Tian. ”

Jreng.

“Haahh?”

“Cinta sama kak Tian? ”

“Iya papa. ”

“Siapa yang kasih tau princess tentang cinta cintaan? ”

“Kak Luna waktu main kesini digazebo. ”jawabnya polos. Masih ingat dengan Aluna?

'Ck anak itu, beraninya dia mengotori otak polos putriku. Hahh harusnya dulu aku tidak membiarkan ia bertemu Ariel. ' batin Xavier frustasi karena otak polos putrinya sedikit ternodai.

“Apa princess tau apa itu cinta? ”

“Tau kak Luna bilang cinta itu ketika Ariel sayang sama seorang laki-laki terus deg deg gan dada Ariel. ”

“Ariel udah sayang sama kak Tian karena kak Tian kasih Ariel kalung, tapi kalo deg deg gan nya Ariel rasa belum. ”

Xavier memijit keningnya setelah mendengar penjelasan Ariel.

“Princess dengerin papa, cinta sama sayang itu beda diikit, kalo sayang ya udah sayang tapi kalo cinta itu lebih dari sayang ee untuk kelanjutannya nanti kalo princess sudah besar baru paham. ”jelasnya.

LITTLE PRINCESS (Tidak Dilanjut)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang