45. Give A Punch

566 110 18
                                    

Setelah diantar pulang oleh Ni-ki, Jungwon duduk melamun di teras rumahnya. Melupakan cuaca dingin yang mungkin saja bisa membuatnya sakit jika Jungwon tidak memakai pakaian yang tebal sore ini.

Teringat saat tadi ia berkata kasar kepada Sunghoon, sedikit membuat hatinya merasa tidak enak.

Helaan nafas terdengar, satu-satunya cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi beban pikiran ketika sudah tidak tau harus berbuat apa.

Jungwon memilih untuk membuka ponselnya, melihat betapa banyaknya pesan yang dikirim oleh Sunghoon sejak kemarin. Ternyata tadi pagi juga terdapat beberapa pesan.


Kak Hoon✨

20.26

| Yaudah selamat malam❤️

07.14

| Pagiii Jungwon
| Meskipun kamu gak bales, tetep jangan lupa sarapan ya
| Jangan telat makan
| Jangan melamun terus
| Selamat beraktifitas<3


Matanya berkaca-kaca, baru sehari saja mereka berjauhan Jungwon sudah kangen saja.

Itu apa pula Sunghoon memanggilnya dengan kata 'kamu'? 'Kan membuat Jungwon semakin pengen ketemu pacarnya itu.

Bibirnya mencebik membaca pesan itu, sudah terlalu banyak pesan yang ia abaikan dan akhirnya Jungwon memilih untuk membalasnya.

Iya |

Singkat, padat dan jelas. Namun Jungwon sedikit lega tidak terlalu membuat Sunghoon terabaikan.

Ia kembali mencebik setelah melihat pesannya terkirim, kemudian bergumam, "kangen kak Sunghoon ..."

Sebuah mobil berhenti di depan rumahnya membuat Jungwon mendongak karenanya. Jungwon sangat kenal kalau mobil itu adalah mobil Jay.

Dan benar saja saat cowok itu keluar dari pintu bagian kemudi, "Won, kak Heeseung ada—"

Jungwon segera berdiri dari duduknya, "kak Jay!" teriaknya kegirangan.

Jay terkekeh dan berjalan mendekat, "ngapain lo duduk di luar? Gak dingin apa? Kak Heeseung mana?"

"Ih tanyanya satu-satu dong, Kak. Ini juga kak Jay kemana aja gak pernah nemuin gue lagi?"

Jay ketawa, "agak sibuk gue. Kak Heeseung mana?"

"Gak tau entah di dalem entah keluar."

Jay berbalik menatap mobil, mengisyaratkan ke orang yang ada di dalam untuk keluar dari mobil dan menyusul mereka.

Jake, orang tersebut keluar dari mobil. Mengalihkan atensi Jungwon ikut menoleh dan ia terkejut mendapati sosok Jake di sana.

Yang ia tau, selama ini Jake ternyata mencoba menyingkirkannya melalui Sunghoon.

Jungwon segera bersembunyi di belakang tubuh Jay, "gak, jauh-jauh dari Jungwon."

Mendengar ucapan Jungwon membuat langkah kaki Jake berhenti. Jay pun berbalik dan menatap Jungwon bingung, "Won, kenapa?"

Wajah Jungwon seketika memucat, entah kenapa ia merasa sangat ketakutan untuk bertemu dengan Jake.

Jungwon segera menutup telinganya, menggeleng-gelengkan kepalanya, "jangan sakiti Jungwon." Ia memejamkan matanya, "pergi!"

Jay yang tidak paham memilih untuk mendekap Jungwon, mencoba menenangkannya cowok itu. Kemudian beralih menatap Jake, mengisyaratkan cowok itu untuk kembali masuk ke dalam.

𝐂𝐡𝐨𝐢𝐜𝐞 || 𝑆𝑢𝑛𝑔ℎ𝑜𝑜𝑛 𝑋 𝐽𝑢𝑛𝑔𝑤𝑜𝑛Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang