[Terdapat adegan Mature].
.
3 minggu setelahnya.
Dimana perdebatan waktu itu begitu panas, karna kedua pasangan itu menolak keingan Jisoo dan Jisoo yang terus mendesak, karna menurutnya ini kesempatan untuk mereka mendapati seorang anak tanpa meminta imbalan apapun.
Sampai akhirnya Seokjin menikahkan Jisoo secara sirih, bagaimana pun ini hanya mereka yang tau masalah besar ini. Dan Jisoo tidak keberatan dengan itu, tujuannya benar-benar ingin membalas kebagian mereka berdua saja.
Dan Seokjin juga sebenarnya berat menjalankannya, bagaimana pun dirinya tidak bisa menyakiti Irene dengan menduakannya tapi ini juga dia dipaksa oleh Irene yang bilang mungkin ini jawaban atas doa kita mau tak mau menerima Jisoo. Dan juga dia tidak bisa bersama Jisoo yang sudah ia anggap sebagai adik sendiri, iyah dia menyayangi Jisoo tapi sebagai adik tidak lebih dan sampai kapanpun itu akan seperti itu. Mungkin benar Jisoo merupakan sosok malaikat yang dikirim tuhan untuk memperbaiki rumah tangganya yang kurang.
Mengenai kedua orangtuanya, cukup terkejut akan pemberitauan mendadak ini. Tapi mereka mendukung, bagaimanapun mereka menginginkan seorang cucu sejak dulu.
Sekarang mereka tinggal satu rumah bertiga, seperti biasanya. Hanya saja Jisoo sudah berstatus istrinya juga, dengan begitu hanya pekerjaan seperti biasa yang tiap hari mereka lakukan dirumah ini. Mereka bertiga seperti biasa saja, tidak ada yang berubah selain status Jisoo sekarang.
Seokjin memperlakukan mereka seadil mungkin, walaupun masih belum bisa menyentuh Jisoo tapi dia masih tidur seranjang dengan gadis tersebut. Itu juga karna paksaan Irene yang terus menyuruh lebih banyak waktu untuk Jisoo, padahal dirinya sudah menolak dan ingin tidur dengannya.
Dan Jisoo hanya biasa saja, tidak mempermasalahkannya. Dirinya cukup sadar diri tidak mungkin sampai harus menggoda Seokjin hanya untuk supaya lebih cepat dan mengakhiri semuanya.
"Mbak, aku buat makanan khas Korea. Diliatnya sih enak, tapi tidak tau kalau buatanku senak itu apa tidak." ujar Jisoo menghampiri Irene yang tengah duduk di pantry.
"Wah hotteok, aku tau ini. Aku juga kalau melihatnya suka ngiler, dan buatan kamu juga buat aku ngiler Jisoo." ujar Irene dengan mata berbinar.
"Kan kalo aslinya make kacang merah, aku ini pake selai nuttela Mbak." ujar Jisoo menampilkan cengirannya yang khas.
"Rasanya lebih enak dong kalau begitu, kan selai itu enak." ujar Irene mengambil satu, "Aku makan ya." lanjutnya.
"Iyah Mbak kasih aku nilai habis itu." ujar Jisoo.
Irene tampak senang memakan buatan Jisoo, dibilang ia mencintai semua masakan Jisoo. Masakannya tidak ada yang gagal.
"Heum bener deh Jisoo ini enak banget." puji Irene dengan sedikit melebarkan matanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Oneshoot Jinsoo.
Short Story[Jinsoo Oneshoot]. [M]. . Kumpulan Oneshoot Jin-Jisoo. Lewat dari judul lagu, mari kita mengingat lagu-lagu hitz galau indo di zamannya. Judul sesuai judul lagu tersebut dan mengikuti dari lirik maupun MV nya, dengan penambahan imajinasi authornya s...