Sudah seminggu Ibunya pergi,
Selama itu pula Y/n menghindari Yoongi.
Tidak membalas pesan, dan juga tidak mengangkat telpon dari Yoongi.Tak seperti hubungan dengan ayahnya yang mulai membaik,
Hubungan Y/n dengan Yoongi justru sebaliknya.Bukan Yoongi tak ingin menjelaskan yang sebenarnya, tapi Y/n selalu menutup diri dari kehadiran Yoongi. Ia bahkan juga membatasi komunikasi dengan keluarga dan kerabat Yoongi.
"Y/n, mau sampai kapan begini? Berdiam diri di kamar, melamun, susah makan dan tidak mau berinteraksi dengan orang lain. Jangan seperti ini Y/n. Banyak yang mengkhawatirkanmu diluar sana."ucap ayah Y/n saat mengetahui Y/n tidak menyentuh makanannya.
Ya, gadis itu memang sudah seminggu tidak keluar dari rumah. Ia selalu memeluk sebuah sweater kesayangan Ibunya. Y/n benar-benar kehilangan semangat untuk melanjutkan hidupnya.
"Y/n mau ikut Appa ke Hongkong? Kita mulai hidup baru di sana. Bisnis Appa sedang berkembang pesat di sana. " ucap Ayah Y/n sambil duduk di samping Y/n.
Y/n menoleh ke wajah ayahnya.
"Gimana? Y/n mau ikut Appa? Nanti kita cari kampus terbaik yang Y/n suka. Kalau Y/n mau, kita pindah kesana minggu depan."
Y/n tetap tak menjawab.
"Appa kasih waktu Y/n buat memikirkannya ya." ucap Ayah Y/n sambil mengelus punggung Y/n lalu pergi keluar dari kamar Y/n.
Sementara itu di Genius Lab.
"Bagaimana Y/n?" tanya Jin
"Masih belum bisa dihubungin, Hyung." ucap Yoongi lirih
"Apa tidak ada cara lain Yoon?" tanya Jin
"Aku sudah datang ke rumahnya. Tapi kalau dia masih tidak ingin menemuiku, aku bisa apa Hyung?" ucap Yoongi
"Lalu bagaimana perasaanmu saat ini?"
"Aku merasa hampa. Seperti ada yang hilang dalam diriku."
"Kau sungguh tidak ada hubungan lagi dengan Hana?"
"Aku bersumpah bahwa aku sudah tidak mencintai Hana lagi, Hyung."
"Tapi bukankah Hana masih mencintaimu?"
"Itu urusan Dia. Bukan urusanku."
"Lalu apa itu berarti kau mencintai Y/n?"
Yoongi terdiam.
"Tidak bisa jawab? Gimana mau yakinin Y/n. Kau saja masih bimbang dengan perasaanmu sendiri Yoon." ucap Jin sambil pergi meninggalkan Yoongi.
Yoongi terdiam, Ia memikirkan apa yang dikatakan oleh Jin.
Tiba-tiba HP Yoongi berbunyi dan menampilkan nama Y/n di layar tersebut.
Tanpa menunggu lama, Ia segera mengangkat panggilan dari seseorang yang selama ini Ia nantikan."Halo, Y/n" "Malam ini? Ketemu dimana? Baiklah." "Sampai ketemu nanti malam"
Seketika senyum di wajah Yoongi perlahan terbentuk. Ia merasa bahagia karena akhirnya Y/n mengajak bertemu setelah seminggu tanpa ada kabar darinya.
•••
Malam harinya Yoongi telah tiba di tempat yang dimaksud oleh Y/n.
Sebuah taman dengan danau di tengahnya.
Yoongi duduk di kursi yang letaknya tak jauh dari danau.
Tanpa menunggu waktu lama, Ia melihat Y/n dari kejauhan.
Perasaan Yoongi mendadak jadi tidak karuan. Di satu sisi Ia sangat bahagia, di sisi lain Ia merasa gugup. Ini merupakan pertemuan pertamanya setelah kejadian di rumah sakit."Y/n" sapa Yoongi dengan senyum sambil memberikan sebuket bunga mawar putih pada Y/n.
Y/n menerimanya.
![](https://img.wattpad.com/cover/265776039-288-k187060.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
UNSPOKEN WORDS || SUGA X READER (END)
FanfictionUNSPOKEN WORDS | Min Yoongi X Y/N Sinopsis Ini cerita tentang Y/N yang akan segera menikah dengan seorang idol bernama Min Yoongi. Hubungan yang terjadi antara mereka berdua tidak dilandaskan oleh cinta, melainkan karena perjodohan orangtua mereka...