Spoiler
lala merupakan atlet panah yang memiliki pure bakat sejak dini, ia kerap memenangkan puluhan turnamen sehingga ia mendapat julukan atlet panah legendaris dari jawa.
lala bukan anak tunggal, melainkan anak kedua dari tiga saudara. kakak dan a...
hari yang ditunggu-tunggu pun tiba, sambutan acara pun berjalan sangat meriah
banjiran dukungan dari keluarga, teman dan kerabat membuat lala sangat berambisi untuk mengharumkan nama indonesia di kancah internasional
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
kini lala mulai menarik anak panah pertamanya, lala terlihat gugup tapi juga fokus
dironde pertama lala mampu memenangkan melawan kamboja, ronde kedua ia melawan thailand dan mengalahkannya
sorak gembira terdengar dari tribun, membuat lala semakin menggebu dan berambisi untuk memenangkan
kini lala memasuki semi final dengan melawan amerika serikat dengan pertarungan segit, lala unggul 1 poin lalu lala memasuki final melawan tuan rumah
perdebaran yang menegangkan kini mulai saat bidikan lala melayang agak jauh dari sasaran, lala terlihat meneteskan air mata saat tau kalau korea unggul 2 poin
"gausah mikir aneh-aneh yang penting fokus dan berdoa, semua tergantung bejo bejan oke!" ucap pelatih yang menghampiri lala
"baik coach"
"angin, bersahabatlah dengan lala kali ini, plis, allahumasholi ala syaidina muhhamad" gumam lirih dalam hati
dan angin pun bersahabat dengan lala, lala pun dengan tepat membidik tepat sasaran, kini tinggal menunggu bidikan terakhir milik korea hasilnya bagaimana
dan, BANG! anak panah korea meleset sangat jauh dari sasaran karena tiba-tiba angin menerjang
sorak bahagia terdengar dari tribun, lala langsung bersujud syukur berlinang air mata, dan berlari memeluk pelatih, lala juga berlari ke tribun untuk bertemu keluarganya
"kak lala!!!!" teriak fafa "lala!!" ucap bang dodo "nak kamu berhasil"
kini kaki lala menginjak podium yang ia impikan, kalung emas nan berat mengalungkan lehernya, bunga pun digenggamnya, serta sejumlah uang yang dijanjikan, lagu kebangsaan pun dikumandangkan dengan lantang, bendera merah putih pun di pampang, senyum lala pun amat lebar, karena ia juga menjadi atlet yang menyumbang pertama kali untuk indonesia
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
