Succubus
Name: Eural
Age: 1008
Ras: Succubus
Gender: Female
Rank: B
Class: Mage
- STAT -
STR: 8.900
INT: 97.500
AGI: 31.000
VIT: 9.000
DEX: 14.000
-
HP: 10.000MP : 50.000
-Skill-
[All Fire Element] LV.32
Ultimate
[ Charm] LV.40
[ List ] LV.30
[ Demonic Sense] LV.26***
Sekarang apa yang perlu kulakukan agar pertarungan ini berjalan lebih lama?
Secara tidak sengaja aku mengeluarkan Aura demonku dan alhasil dia terjatuh karena lemas.
Dia terlihat berlutut di depanku, lalu melihat ke arahku dengan tatapan yang ketakutan... Menyedihkan sekali.
"S-siapa kau sebenarnya?" Tanya dia dengan susah payah.
Aku hanya tersenyum dingin padanya tanpa rasa iba. Lalu setelah kusenyumi, aku menggusur dia dan membawanya ikut denganku ke ruang harta Karun.
Aku seketika terkejut melihat gundukan emas yang segunung. Selain emas, tentu aku tak melewatkan harta karun yang menarik lainnya, semuanya berserakan dimana mana. Namun aku masih merasa terganggu dengan Dungeon ini, maksudku, kenapa Dungeon ini hanya dijaga oleh satu boss yang tidak berguna sama sekali. Padahal harta karun di dalamnya mempunyai jumlah yang bejibun banyaknya. Apa sesepuh raja iblis ini bodoh? Dia mempercayakan seluruh dungeon nya pada succubus ampas ini?
Aku gak habis pikir.... Tapi yasudahlah, toh ini semua kan sudah jadi milikku.
Oh iyaya aku kan tidak punya skill untuk menyimpan ini semua....
Oy asisten, berikan aku skill penyimpan, cepat!
[Cih nandayo koitsee]
Ayolah jangan banyak omong, berikan aku skill ruang penyimpanan dimensi lain!
[Baiklah baik~]
...
Entah kenapa semakin hari makin ngeselin aja ni asisten.
[Akses penyimpanan dimensi lain diberikan, silahkan dipergunakan dengan sebaik mungkin~]
Oh! Akhirnya.
Setelah itu aku memasukan semuanya ke dalam penyimpanan dimensi ku dan menyisakan sebuah bola kristal berwarna hitam campur merah dan sedikit mengeluarkan aura kegelapan.
[Itu adalah inti dungeon, master]
Yeah, aku sudah menduganya.
Kemudian aku mengambil bola itu.
"A-apa yang akan kau lakukan dengan inti dungeon kami?!" Teriak si succubus dengan tatapan benci.
Raut wajah itu... Sepertinya benda ini adalah benda paling berharga baginya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Demon Hero, but not a Hero (Hiatus)
AksiKarasu Setsuna dan teman sekelasnya terpanggil ke dunia lain menjadi pahlawan yang ditugaskan untuk mengalahkan raja iblis. akan tetapi, Karasu bukan jadi pahlawan, melainkan jadi iblis yang harus di bantai oleh pahlawan?!