●○●○●○●○
Seoul 20 April 2015
Langit malam, udara dingin yang seakan menusuk kulit, suara jangkrik yang menandakan keadaan sangat sunyi, dan suara langkah kaki manusia di koridor sekolah yang gelap dengan penerangan seadanya dari senter handphone menimbulkan cahaya remang-remang, sudah seperti tempat syuting film romance
Seorang pemuda berjalan pelan di koridor sekolah, sesekali mengusap lengan jaketnya, dingin sekali, jika bukan karena kertas jawaban untuk ujian besok tentu dia tak akan mau
Menyalakan handphonennya kemudian membuka room chat nya dengan teman sekelasnya
Jake🐒
Besok ujian|
|Belajar
Malas 😪|
|Ya sudah, bukan urusanku
Apa ada cara agar bisa pintar tanpa belajar?|
|Tidur, lalu bermimpi
Ckk|
|Pergi saja ambil kertas jawaban di sekolah, ruang guru tidak pernah dikunci
Bagaimana jika satpam memergoki ku?|
|Lari, kau kan kuat
Baiklah|
Satu pesan belum dibaca
|Bodoh kau sungguh ingin pergi?
Aku sudah sampai di sekolah|
|Benar-benar bodoh.
Read
"Kenapa gelap sekali haissh" Jay, pemuda yang sejak tadi menyebabkan koridor sepi itu mengeluarkan suara langkah kaki, terus berjalan hingga menemukan sebuah pintu bertuliskan
'RUANG GURU'
/Tidak di sponsori
Jay melangkahkan kakinya menuju pintu ruangan itu, suasana semakin mencekam, sebab sudah semakin larut
Memegng kenop pintu kemudian memutarnya sambil terus merapalkan doa agar dirinya tidak di ngap oleh makhluk
'Krieeeeeettt...'
Terdengar sangat menyeramkan seperti adegan di film-film horror
Melangkah menasuki ruangan itu, hawanya sangat tidak enak
Berusaha agar tidak menimbulkan suara Jay mulai merombak meja guru didepannya, tapi masih belum menemukan lembar jawaban itu
Jay menggigit bibir bawahnya, tidak mungkin usahanya datang kesini sia-sia
'TINGG!!'
Jay terlonjak kaget saat mendengar suara notifikasi dari handphonenya, mengatur nafasnya kemudian mengecek handphonenya
Jake🐒
|Hey aku baru bertanya kepada guru pengawas ujian besok
|Katanya kertas jawabannya dikirim besok subuh :")
|Pulanglah..
Read
Rasanya Jay ingin menangis saja, sudah datang kesekolah seperti uji nyali, pulang dengan tangan kosong pula
Saat hendak berbalik langkahnya tiba-tiba terhenti
'Grebb!' Sesuatu seperti memeluk kakinya
"MAMAAAA ADA YANG MEMEGANG KAKIKUUU!!!" Teriaknya kemudian berlari terbirit-birit bahkan hingga terjungkal sampai keluar dari sekolah
●○●○●○●○
Tanganku gatal mau publish cerita ini, padahal cerita yang lain belum pada selesai😪😪
Anw sampe ketemu di chapter selanjutnya^^

KAMU SEDANG MEMBACA
✓After Meet The Ghost || Jaywon [End]
Fiksi Penggemar[COMPLETED] Setelah bertemu dengan Jungwon, Jay jadi sadar Tidak semua hantu se menyeramkan imajinasinya, karena bukti bahwa hantu yang saat ini dia bantu memiliki sifat menjengkelkan, sudah ada didepan mata. •bxb (salpak ku slebew kau!) •Jaywon a...