#Red Moon ── Minsan

#13

#Red Moon ─ Dinner

Hari berganti malam dan keluarga kecil Gean memilih untuk makan malam dengan tenang. Alunan piano membuat acara makan malam terasa begitu indah. Entahlah mungkin karna sekian tahun makan malam tak pernah seberwarna ini bagi Gean.

Makanan malam ini pun hanya Sea yang memasak, karna dia berada di red moon, omega itu tidak mungkin meminta para vampire untuk memasak sedangkan mereka hanyalah makhluk yang selalu meminum darah.

"Maafkan aku, aku tidak bisa membantumu untuk memasak."

Sea yang sedang menikmati daging itu lantas berhenti dan menghadap kearah Gean yang duduk disampingnya.

"Kurasa kau memang tidak perlu menyentuh dapur, ingat siapa yang selalu menganggu acara memasakku akhir akhir ini."

Gean tersenyum lalu menarik pinggang Sea mendekat, omega itu terkejut dan memukul bahu Gean cukup kuat. Sang ibu yang memperhatikan keduanya hanya bisa tersenyum sebelum meminta keduanya untuk kembali tenang menjalani makan malam.

Acara makan malam telah usai, sekarang Sea sedang menemani kedua anaknya bermain diruang kerja, tepat disebelah ruang makan. Serigala dan vampire kecil itu asik bercengkrama sedangkan Sea memperhatikan Gean yang sibuk bekerja.

"Bunda!!"

Teriakan Mourine membuat Sea mengalihkan pandangannya. Ia bisa melihat rambut putrinya itu menjadi sangat berantakan. Apa yang kedua anak itu lakukan selagi ia memperhatikan Gean bekerja?

"Kemari lah serigala kecil, biar bunda rapihkan dulu rambutmu."

Mourine berdiri dan berlari kearah sang bunda. Nola yang ada disana merajuk, memilih mendekati sang ayah dan memeluk kaki alpha redmoon itu dengan cukup erat.

Gean yang menyadari putranya berada didekatnya lantas menatap Sea dan menaikan sebelah alis. Omega itu memperhatikan Nola, pipinya menggembung gemas. Sea paham vampire kecil itu pasti cemburu pada Mourine.

Selesai merapihkan rambut Mourine, Sea berdiri dan berjongkok didekat meja kerja Gean. Mourine memeluk leher sang bunda dari belakang dan memperhatikan Nola.

"Jongranola, kemari vampire kecil, ayo peluk bunda."

Nola mendongak menatap sang ayah, ia takut jika ayahnya akan marah jika ia memeluk Sea. Namun alpha itu mengangguk, membuat binar bahagia muncul pada iris gelap Nola.

Vampire kecil itu berlari, memeluk Sea erat dan mulai tertawa bersama Mourine yang memeluk sang Bunda dari belakang. Nola sekilas menengok kearah sang ayah dengan senyuman lebar.

"Ayah lihat! Sekarang nola punya buna~"

Pelukan Nola terasa semakin erat, baju Sea mulai basah. Iya, Nola menangis dan Mourine juga ikut menangis, Sea hanya menggeleng dan memeluk kedua anaknya.

"Jangan menangis atau tidak ada camilan anak-anak."

"HUWEEEEE!"

"GEANDRANE!"