Transmigassion Zia Or Lia [END] [TAHAP REVISI]

TZOL||16

BRAKK...

tiba tiba Jelita muncul dengan membawa pesanannya dan jatuh tepat didekat Zia

'drama terosss' batin Zia
'mari kita liat pertunjukan lagi' batin Lia
'kagak ada capek capeknya apa ni anak drama mulu' batin Lia dkk (Sherly, Olivia, Elisia)
'mulai ganggu deh' batin Zia dkk + Oxley Family
'owh ini yang PPB itu to...' batin Naura

"JELITA!''-teriak Rafael dengan suara baritonnya

"Kamu kenapa?"-tanya Rafael lembut membuat Zia dkk + Lia dkk + Oxley Family + Naura eneg

"Hiks... Aku ga-gak papa kok, cuma kesandung hikss... aja"-balas Jelita yang mulai mengeluarkan air mata buayanya

"Maksud lu apa hah?!"-bentak Rafael pada Zia yang asik makan

"Maksud gw, gw itu paper dan makan kalau kagak maakan gw mati"-balas Zia acuh /kalian paham ga?\

"Gw bukan tanya maksdu lu makan, gw tanya kenapa lu sengaja buat Jelita kesandung?!"-ucap Rafael

"Cih, anak bru aja belagu"-decih Kevan
Zia yang melihat itu langsung berdiri

"Kalian ga tau siapa gw?"-tanya Zia pada mereka dan Rafael dkk menggeleng berbeda dengan beberapa murid yang mengangguk

"Apa efek gw ngilang yak jadi pada lupa ama gw?, aelah efek koma doang beberapa hari udah dilupain aja gw"-gumam Zia namun masih bisa didengar oleh mereka

'siapa dia?' batin Rafael dkk bertanya tanya

"Kenalin gw Queenzia Callista Foster, maybe"-ucap Zia diakhiri lirihannya tentunya

Deg...

Oh ayolah, siapa yang tidak mengetahui putri bungsu keluarga Foster yang terkenal sadis

Bahkan waktu itu ada yang pernah menyebar video Zia sedang menyiksa tawanannya dengan wajah datar dan tertawa bak iblis

Setelah menguliti tawanannya Zia meninggalkan tawanannya itu yang sudah tergantung karna Zia memang sengaja menggantungkan tawanannya itu dengan keadaan sudah sangat sangat mengenaskan

"Inget?"-tanya Zia singkat lalu matanya beralih pada Jelita yang sudah berkeringat dingin

"Heyy lu salah pilih lawan Jelita... lawan lu sekarang adalah seseorang yang sangat sadis, bahkan gw bisa lebih sadis dari yang dirumorkan" bisik Zia tersenyum miring

Sementara Jelita sudah semakin panik karna niatannya ingin mengcap murid baru ini jelek namun ternyata dia salah karna yang dia lawan adalah seorang Queen
'bangsat sialan, lu Queen awas aja lu, ternyata pawang lu gak main main' batin Jelita mulai mengabsen nama hewan dikebun binatang

"Karna gw dah selesai makan jadi gw tinggal ba bay"-lanjut Zia lalu pergi meninggalkan kantin diikuti Lia dkk, Oxley dkk, dan sahabat sahabatnya

Kini mereka sedang berada ditaman belakang sekolah yang jarang didatangi oleh siswa siswi karna rumor beredar kalau dibelakang sekolah ini angker

"Guys"-panggil Zia Lia memecah keheningan

Mereka langsung mengangkat sebelah alis mereka menandakan 'apa?'

"Kalian ada ngerasa yang janggal gak sih tentang kota berdua?"-tanya Zia membuat mereka langsung mengamati Zia dan Lia dengan seksama

Ayumi dan Naomi mengangguk mantap
"Pertama, warna bola mata kalian berdua sama
Kedua, wajah kalian keliatan kembar cuma yang beda hidungnya aja
Ketiga... ga tau"-jelas Ayumi