✨Selamat Membaca ✨
Sesampainya di kelas Ameera langsung duduk di kursinya.
Ameera melihat sekeliling kelas dan hanya melihat beberapa teman sekelasnya yang sudah datang lebih awal darinya.
"Amira~" panggil Erik saat masuk kedalam kelas Ameera bersama Sean dan Reyhan dibelakangnya.
"Hmm," saut Ameera.
"Lo udah sarapan belom?" Tanya Erik setelah duduk di kursi sebelah Ameera.
"Udah" ucap Ameera.
"Yah padahal kita mau ngajak lo sarapan bareng di kantin," ucap Erik memelas.
"Kalo gitu kalian sarapan aja sana tanpa gua," ucap Ameera.
"Yah.. lu ikut aja deh, nemenin kita," ucap Erik.
"Ah mager," itu hanya alasan Ameera saja.
"Nanti ditraktir ice krim sama Erik," ucap Reyhan nimbrung.
"Dih kok jadi gua," ucap Erik tak terima.
"Jadi lo ga mau traktir gua nih?" tanya Ameera sambil menatap kearah Erik.
"Eh...eee... iya deh gua traktir," ucap Erik dengan pasrah.
"Ya udah ayo kita ke kantin," ucap Ameera lalu berdiri dari kursi.
Mereka pun pergi menuju kantin.
Sesampainya di kantin, ternyata disini banyak anak-anak yang baru sarapan.
"Duduk disini aja," ucap Sean lalu duduk di kursi dan diikuti oleh mereka.
"Rik, pesan sana gantian," ucap Reyhan setelah duduk di kursi.
"Ya udah mau makan apa ndo?" tanya Erik
"Nasgor sama es teh manis," ucap Reyhan.
"Kalo lu An?" tanya Erik kepada Sean.
"Bubur ayam sama air mineral biasa," ucap Sean.
"Oke, kalo lu Mir?" tanya Erik kepada Ameera.
"Ice krim," ucap Ameera sambil tersenyum kecil.
"Oke oke," ucap Erik lalu beranjak pergi untuk memesan makanan.
"Oh iya, kita pemotretannya setelah selesai sekolah," ucap Ameera saat teringat kembali.
"Oke, emang tempatnya dimana?" tanya Reyhan.
"Nama tempatnya kalo ga salah ga.. ga.. nama tempatnya apa ya? Au ah lupa, nanti kalian juga bakal tau," ucap Ameera berusaha mengingat nama tempat pemotretannya.
Erik datang dengan membawa nampan berisi makanan yang mereka pesan.
"Makasih," ucap mereka semua.
"Yoi," ucap Erik lalu duduk di kursi.
Mereka pun memakan sarapannya.
"Eh lu udah pada baca grup angkatan belom?" ucap Erik disela makannya.
"Belom, emang kenapa?" tanya Sean setelah menelan makanan.
"Kata anak kelas 12 Nita sama Alan dkk dikeluarin dari sekolah," ucap Erik sambil melihat kearah layar hp.
"Karena alasan apa?" tanya Reyhan sambil mengunyah makanan dan ada nasi yang lolos dari mulutnya.
"Jorok lu, telen dulu napa baru ngomong," ucap Sean.
"Bodo amat," ucap Reyhan lalu lanjut makan.
"Entah, ga dikasih tau alasannya," ucap Erik.
"Baguskan kalo mereka dikeluarin dari sekolah, soalnya mengganggu ketenangan anak-anak kalo mereka ada," ucap Ameera lalu menggigit cone ice krimnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
AMEERA
Teen Fiction(FOLLOW SEBELUM BACA) Ameera yang selama ini mengira bahwa dirinya adalah anak tunggal dikagetkan dengan kehadiran kembarannya yang selama ini tidak pernah dia dengar kabarnya. Karena suatu hal Ameera memutuskan untuk bertukar peran dengan kembarann...
